medcom.id, Jakarta: Penyidik Polda Metro Jaya menggeledah kantor sebuah lembaga bimbingan belajar di Kedoya, Jakarta Barat. Di tempat itu, pembunuh Deudeuh Alfi Sahrin alias Tata, 26, inisial RS bekerja sebagai guru.
"Kami geledah untuk mencari barang bukti," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto, Rabu (15/4/2015).
Heru mengatakan penyidik mencari barang bukti berupa komputer jinjing merek Macbook dan dua unit telepon selular milik korban.
Barang berharga milik Deudeuh itu hilang usai tersangka RS membunuh korban di rumah kosnya di Tebet, Jakarta Selatan.
Berdasarkan keterangan tersangka, Heru menambahkan, RS dua kali datang ke kosan korban untuk berhubungan intim.
Motif sementara tersangka tidak terima saat korban menyebutkan tidak kuat menahan bau badan, bahkan Deudeuh menutup lubang hidung ketika berhubungan seks.
Karena sakit hati, tersangka secara spontan membunuh korban dalam kondisi tanpa busana dengan cara melilit leher menggunakan kabel pengering rambut dan mamasukkan kaus kaki ke mulut Deudeuh hingga tewas.
Polisi menangkap RS di tempat persembunyian di daerah Jonggol, Bogor, Jawa Barat dini hari tadi.
Deudeuh diduga sebagai pekerja seks komersial berdasarkan akun Twitter-nya @Tataa_Chubby yang menawarkan pelayanan bagi pria pelanggannya dengan tarif sekitar Rp350 ribu per jam.
medcom.id, Jakarta: Penyidik Polda Metro Jaya menggeledah kantor sebuah lembaga bimbingan belajar di Kedoya, Jakarta Barat. Di tempat itu, pembunuh Deudeuh Alfi Sahrin alias Tata, 26, inisial RS bekerja sebagai guru.
"Kami geledah untuk mencari barang bukti," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto, Rabu (15/4/2015).
Heru mengatakan penyidik mencari barang bukti berupa komputer jinjing merek Macbook dan dua unit telepon selular milik korban.
Barang berharga milik Deudeuh itu hilang usai tersangka RS membunuh korban di rumah kosnya di Tebet, Jakarta Selatan.
Berdasarkan keterangan tersangka, Heru menambahkan, RS dua kali datang ke kosan korban untuk berhubungan intim.
Motif sementara tersangka tidak terima saat korban menyebutkan tidak kuat menahan bau badan, bahkan Deudeuh menutup lubang hidung ketika berhubungan seks.
Karena sakit hati, tersangka secara spontan membunuh korban dalam kondisi tanpa busana dengan cara melilit leher menggunakan kabel pengering rambut dan mamasukkan kaus kaki ke mulut Deudeuh hingga tewas.
Polisi menangkap RS di tempat persembunyian di daerah Jonggol, Bogor, Jawa Barat dini hari tadi.
Deudeuh diduga sebagai pekerja seks komersial berdasarkan akun Twitter-nya @Tataa_Chubby yang menawarkan pelayanan bagi pria pelanggannya dengan tarif sekitar Rp350 ribu per jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(TRK)