Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantiyo meninjau kelengkapan fasilitas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Kamis (27/4/2017). Foto: MI/Rudy Kurniawansyah
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantiyo meninjau kelengkapan fasilitas di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Kamis (27/4/2017). Foto: MI/Rudy Kurniawansyah

Panglima TNI Ultimatum Awak Alutsista Jauhi Narkoba

Golda Eksa • 28 April 2017 19:03
medcom.id, Jakarta: Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo melarang keras prajurit yang mengawaki alat utama sistem persenjataan (alutsista) mendekati narkoba. Tentara yang terbukti mengonsumsi narkoba pasti dipecat.
 
"Saya harus menjaga prajurit-prajurit agar tetap memiliki loyalitas dan disiplin tinggi," ujar Gatot melalui keterangan resmi yang diterima Media Indonesia dari Pusat Penerangan TNI, Jumat 28 April 2017.
 
Penegasan mantan Kepala Staf TNI AD itu disampaikan saat memberikan pengarahan di hadapan 1.500 prajurit TNI AD, AL, dan AU di Pangkalan Udara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.

"Bila kalian mengawaki alutsista sambil mengonsumsi narkoba saat latihan tempur maupun operasi, akan berakibat fatal," kata dia.
 
Selain narkoba, TNI berupaya memerangi pelanggaran pidana korupsi di internal. Guna meminimalisasi perkara itu, TNI menjalin kerja sama dengan beberapa instansi. "Korupsi sebagai bentuk penghianatan terhadap institusi TNI."
 
Ia menjelaskan, prajurit yang memiliki disiplin, dedikasi, dan loyalitas tinggi harus dijaga serta dilindungi dari pengaruh buruk oknum yang kerap melakukan pelanggaran. Tujuannya agar citra positif TNI di mata publik tidak sirna. "Tidak ada toleransi bagi prajurit yang melanggar hukum, pasti akan ditindak."
 
Pada kesempatan itu Gatot mengapresiasi penobatan TNI sebagai institusi yang mendapatkan kepercayaan publik paling tinggi di Tanah Air. Keberhasilan itu dinilai tak lepas dari kinerja positif seluruh prajurit.
 
"Berdasarkan riset beberapa lembaga survei di Indonesia, TNI menjadi lembaga negara dengan citra baik. Prajurit telah berbuat yang terbaik dalam melaksanakan tugasnya untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia."
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan