Jakarta: Menteri Kabinet Kerja akan mengunjungi Wamena, Papua, pascakaos, Senin, 7 Oktober 2019. Kunjungan ini dikawal langsung Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
"Menkopolhukam (Wiranto), saya, Kapolri (Jenderal Tito Karnavian), Mensos (Agus Gumiwang Kartasasmita), Menkes (Nila Moeloek), Menteri BUMN (Rini Soemarno), dan Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono) akan langsung ke lapangan," kata Hadi di sela peringatan HUT TNI ke-74 di Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 5 Oktober 2019.
Panglima menyebut para pembantu Presiden Joko Widodo ini akan menjadi bukti kehadiran negara di 'Bumi Cenderawasih'. Pemerintah bakal menyalurkan kebutuhan masyarakat setelah konflik yang menewaskan 33 orang.
Hadi menyatakan logistik telah disiapkan, termasuk bantuan kesehatan. Dia menyebut saat ini kondisi di Wamena telah membaik. Unsur keamanan di Wamena juga bekerja merangkul masyarakat.
"Khusus di Wamena ada 3.800 pengungsi yang ada di Wamena yang ikut di kodim, koramil dan polsek," ujar Hadi.
Dia berharap kegiatan rutin di Wamena bisa dilakukan kembali. Kehadiran unsur pemerintahan di lokasi dipastikan membuat tenang sehingga perekonomian tak terganggu.
Hadi memastikan kekuatan yang dikerahkan TNI bukan untuk menyakiti, tetapi untuk membantu. Sejauh ini, TNI bersinergi dengan Polri dan menjaga beberapa tempat seperti Jayapura dan Wamena.
"Tujuannya adalah memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa stabilitas keamanan terus akan kita jaga sehingga perekonomian terus berjalan dengan baik," kata Hadi.
Jakarta: Menteri Kabinet Kerja akan mengunjungi Wamena, Papua, pascakaos, Senin, 7 Oktober 2019. Kunjungan ini dikawal langsung Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
"Menkopolhukam (Wiranto), saya, Kapolri (Jenderal Tito Karnavian), Mensos (Agus Gumiwang Kartasasmita), Menkes (Nila Moeloek), Menteri BUMN (Rini Soemarno), dan Menteri PUPR (Basuki Hadimuljono) akan langsung ke lapangan," kata Hadi di sela peringatan HUT TNI ke-74 di Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu, 5 Oktober 2019.
Panglima menyebut para pembantu Presiden Joko Widodo ini akan menjadi bukti kehadiran negara di 'Bumi Cenderawasih'. Pemerintah bakal menyalurkan kebutuhan masyarakat setelah konflik yang menewaskan 33 orang.
Hadi menyatakan logistik telah disiapkan, termasuk bantuan kesehatan. Dia menyebut saat ini kondisi di Wamena telah membaik. Unsur keamanan di Wamena juga bekerja merangkul masyarakat.
"Khusus di Wamena ada 3.800 pengungsi yang ada di Wamena yang ikut di kodim, koramil dan polsek," ujar Hadi.
Dia berharap kegiatan rutin di Wamena bisa dilakukan kembali. Kehadiran unsur pemerintahan di lokasi dipastikan membuat tenang sehingga perekonomian tak terganggu.
Hadi memastikan kekuatan yang dikerahkan TNI bukan untuk menyakiti, tetapi untuk membantu. Sejauh ini, TNI bersinergi dengan Polri dan menjaga beberapa tempat seperti Jayapura dan
Wamena.
"Tujuannya adalah memberikan kepercayaan kepada masyarakat bahwa stabilitas keamanan terus akan kita jaga sehingga perekonomian terus berjalan dengan baik," kata Hadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
