Jakarta: Kasus Omicron di Indonesia kembali bertambah per Rabu, 5 Januari 2021. Masyarakat dan pemerintah diminta terus mewaspadai penularan varian anyar tersebut.
“Data covid-19 per 5 Januari 2022 mencatat 164 kasus Omicron di Indonesia,” kata juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Kamis, 6 Januari 2022.
Jika ditambah kasus Omicron pada 4 Desember 2022, total ada 418 kasus di Tanah Air. Mengantisipasi hal tersebut, pemerintah meningkatkan upaya screening di pintu masuk Indonesia. Kemudian, menegakkan kewajiban karantina tanpa pandang bulu.
Baca: Kemenhub Tunda Perjalanan Masyarakat yang Tak Mendesak
Selain itu, pemerintah daerah dan satgas covid-19 daerah diminta menggencarkan testing, tracing, dan treatment (3T). Strategi itu guna menekan penularan Omicron di tingkat komunitas.
“Omicron menyebabkan infeksi yang tidak parah namun mohon tidak lengah serta waspada dan terapkan protokol kesehatan,” papar Wiku.
Jakarta: Kasus Omicron di Indonesia kembali bertambah per Rabu, 5 Januari 2021. Masyarakat dan pemerintah diminta terus mewaspadai penularan
varian anyar tersebut.
“Data covid-19 per 5 Januari 2022 mencatat 164 kasus Omicron di Indonesia,” kata juru bicara Satuan Tugas (
Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam telekonferensi di Jakarta, Kamis, 6 Januari 2022.
Jika ditambah kasus
Omicron pada 4 Desember 2022, total ada 418 kasus di Tanah Air. Mengantisipasi hal tersebut, pemerintah meningkatkan upaya
screening di pintu masuk Indonesia. Kemudian, menegakkan kewajiban karantina tanpa pandang bulu.
Baca:
Kemenhub Tunda Perjalanan Masyarakat yang Tak Mendesak
Selain itu, pemerintah daerah dan satgas covid-19 daerah diminta menggencarkan testing,
tracing, dan
treatment (3T). Strategi itu guna menekan penularan Omicron di tingkat komunitas.
“Omicron menyebabkan infeksi yang tidak parah namun mohon tidak lengah serta waspada dan terapkan protokol kesehatan,” papar Wiku.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)