Oknum Satpol PP di Gowa, Sulses terekam melakukan penganiayaan kepada ibu hamil. (foto: Twitter)
Oknum Satpol PP di Gowa, Sulses terekam melakukan penganiayaan kepada ibu hamil. (foto: Twitter)

Satpol PP Pukul Wanita Hamil Trending di Twitter, Ini Biangnya

Adri Prima • 15 Juli 2021 10:56
Jakarta: Aksi biadab oknum Satpol PP Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tertangkap kamera dan viral di media sosial. Oknum Satpol PP itu kedapatan memukul seorang wanita yang tengah hamil 9 bulan pada Rabu, 14 Juli 2021, malam. 
 
Pemukulan tersebut membuat wanita bernama Rosmiyati Khastury pingsan akibat kontraksi. Korban pemukulan langsung dilarikan ke rumah sakit.
 
Kejadian ini bermula dari razia Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro di Gowa yang sedang berlangsung. Operasi ini menyasar warung kopi (warkop) dan kafe yang masih beroperasi.

Dalam razia tersebut, awalnya seorang Satpol PP Gowa yang di dadanya tertulis bernama Dhani, adu mulut dengan pemilik kafe. 
 
Satpol PP Pukul Wanita Hamil <i>Trending</i> di Twitter, Ini Biangnya
 
"Mana surat izin ini kafe saya mau lihat," kata Satpol PP itu dengan nada tinggi kepada si wanita yang sedang hamil.
 
Suaminya pun sontak membela. "Pelan-pelan pak, orang lagi hamil pak, santai pak," ujar si suami.
 
Tak lama berselang, anggota Satpol PP bernama Dhani melayangkan bogem mentah ke wajah pria pemilik cafe tersebut.  Tak terima, sang istri marah dan menyerang petugas Satpol PP. Hingga akhirnya wanita yang tengah hamil 9 bulan itu juga ikutan dipukul.
 
  Aksi oknum Satpol PP tersebut juga dikecam banyak warganet. Selain dipecat, banyak yang berharap oknum Satpol PP bernama Dhani tersebut dipidana untuk memberi efek jera. 
 
"pecat tidak cukup, kasih efek jera juga untuk jajaran Satpol PP dengan bui," tulis @demokras****.
 
"Orang enggak bisa kontrol emosi itu hanya 2 kemungkinan , antara ODGJ atau orang pakai narkotika," timpal @alexander***.
 
"Ini biadab. Manusianya yang kayak binatang sudah tak punya akal," kata @DeLa**.
 
"Ampe dirawat om," tulis @ikyrif***.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan