Jakarta: Sebanyak 26.211 calon penumpang kereta api telah membatalkan keberangkatan dari Stasiun Senen ke sejumlah wilayah. Pembatalan dilakukan pada kurun waktu 16 Maret hingga 28 Maret 2020.
"Mereka datang langsung untuk membatalkan keberangkatan ke sejumlah wilayah," kata Kepala Stasiun Kereta Api Senen, Dananjaya saat dikonfirmasi, Minggu, 29 Maret 2019.
Baca: KAI Batalkan 28 Perjalanan Jarak Jauh
Para calon penumpang itu membatalkan keberangkangan setelah menerima imbauan untuk tak mudik ke kampung halaman. Imbauan tersebut untuk mencegah penyebaran virus korona atau covid-19.
Danajaya menyebut pihaknya mengembalikan uang tiket 100 persen pada calon penumpang. Namun pengembalian penuh berlaku bagi pembatalan setelah 23 Maret 2020.
"Kalau mereka batalin tiket sebelum tanggal 23 Maret 2020 hanya dapat penggantian tiket sebesar 75 persen," kata dia.
Salah satu calon penumpang, Randi, 37, sengaja membatalkan keberangkatan karena imbauan pemerintah. Mengingat saat ini jumlah penderita covid-19 terus bertambah.
"Takut juga kalau pulang kampung, yang ada nanti malah terkena pas perjalanan. Terus malah menularkan ke orang yang kita kasihi seperti orang tua. Mendingan tidak pulang kampung saja," kata dia.
Jakarta: Sebanyak 26.211 calon penumpang kereta api telah membatalkan keberangkatan dari Stasiun Senen ke sejumlah wilayah. Pembatalan dilakukan pada kurun waktu 16 Maret hingga 28 Maret 2020.
"Mereka datang langsung untuk membatalkan keberangkatan ke sejumlah wilayah," kata Kepala Stasiun Kereta Api Senen, Dananjaya saat dikonfirmasi, Minggu, 29 Maret 2019.
Baca:
KAI Batalkan 28 Perjalanan Jarak Jauh
Para calon penumpang itu membatalkan keberangkangan setelah menerima imbauan untuk tak mudik ke kampung halaman. Imbauan tersebut untuk mencegah penyebaran virus korona atau covid-19.
Danajaya menyebut pihaknya mengembalikan uang tiket 100 persen pada calon penumpang. Namun pengembalian penuh berlaku bagi pembatalan setelah 23 Maret 2020.
"Kalau mereka batalin tiket sebelum tanggal 23 Maret 2020 hanya dapat penggantian tiket sebesar 75 persen," kata dia.
Salah satu calon penumpang, Randi, 37, sengaja membatalkan keberangkatan karena imbauan pemerintah. Mengingat saat ini jumlah penderita covid-19 terus bertambah.
"Takut juga kalau pulang kampung, yang ada nanti malah terkena pas perjalanan. Terus malah menularkan ke orang yang kita kasihi seperti orang tua. Mendingan tidak pulang kampung saja," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)