medcom.id, Jakarta: KRI Bung Tomo membawa serpihan yang diduga bagian dari pesawat hasil penyisiran selama tujuh hari.
Saat ini, KRI Bung Tomo menuju Pelabuhan Tanjung Mas, Jalan Coaster nomor 10, Semarang Utara, Jawa Tengah, untuk mengisi logistik.
Tugas KRI Bung Tomo pun dialihkan kepada KRI Usman-Harun untuk tujuh hari ke depan. Badan SAR Nasional (Basarnas) memastikan serpihan tersebut aman di geladak KRI Bung Tomo.
Namun, Kepala Basarnas Marsekal Madyas F Henry Bambang Soelistyo, tak mau buru-buru memberi kepastian apakah serpihan tersebut bagian dari AirAsia QZ8501 atau bukan.
"Ada lima objek diduga bagian pesawat, sekarang sedang konfirmasi," kata Kepala Basarnas Marsekal Madyas F Henry Bambang Soelistyo, di Kantor Basarnas, Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (5/1/2014).
medcom.id, Jakarta: KRI Bung Tomo membawa serpihan yang diduga bagian dari pesawat hasil penyisiran selama tujuh hari.
Saat ini, KRI Bung Tomo menuju Pelabuhan Tanjung Mas, Jalan Coaster nomor 10, Semarang Utara, Jawa Tengah, untuk mengisi logistik.
Tugas KRI Bung Tomo pun dialihkan kepada KRI Usman-Harun untuk tujuh hari ke depan. Badan SAR Nasional (Basarnas) memastikan serpihan tersebut aman di geladak KRI Bung Tomo.
Namun, Kepala Basarnas Marsekal Madyas F Henry Bambang Soelistyo, tak mau buru-buru memberi kepastian apakah serpihan tersebut bagian dari AirAsia QZ8501 atau bukan.
"Ada lima objek diduga bagian pesawat, sekarang sedang konfirmasi," kata Kepala Basarnas Marsekal Madyas F Henry Bambang Soelistyo, di Kantor Basarnas, Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (5/1/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)