Jakarta: PT Jasa Marga (Persero) mencatat kendaraan yang meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) periode lebaran, Sabtu, 22 April 2023 hingga Minggu, 23 April 2023. Angkanya masih lebih tinggi dibanding lalu lintas normal.
"Volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek masih tinggi yaitu sebanyak 407.581 kendaraan," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangan tertulis, Senin, 24 April 2023.
Lisye mengatakan angka itu merupakan kumulatif dari empat gerbang tol utama. Yakni, Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama, dan Kalihurip Utama.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 48,2 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 275.087 kendaraan," ujar dia.
Lisye menyebut distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek menuju tiga arah. Sebanyak 231.140 kendaraan menuju arah Jawa dan Bandung, 87.575 kendaraan menuju arah Merak, dan 88.866 kendaraan menuju arah Puncak.
"Kendaraan yang menuju arah Trans Jawa melalui Cikampek Utama jumlahnya 130.707 kendaraan, meningkat 116,7 persen dari lalu lintas normal," papar dia.
Kemudian kendaraan menuju arah Bandung melalui Kalihurip Utama mencapai 100.433 kendaraan. Jumlah itu meningkat 51,2 persen dari lalu lintas normal.
"Sehingga total kendaraan dari kedua tol tersebut 231.140 kendaraan, meningkat 82,4 persen dari lalu lintas normal," jelas Lisye.
Lisye menuturkan kendaraan menuju Merak dari tol Cikupa mencapai 87.575 kendaraan. Angka itu lebih rendah 11,3 persen dari lalu lintas normal.
"Terakhir, kendaraan menuju arah Puncak dari Ciawi ada 88.866 kendaraan, meningkat 27,6 persen dari lalu lintas normal," ucap dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: PT
Jasa Marga (Persero) mencatat kendaraan yang meninggalkan Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) periode lebaran, Sabtu, 22 April 2023 hingga Minggu, 23 April 2023. Angkanya masih lebih tinggi dibanding
lalu lintas normal.
"Volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek masih tinggi yaitu sebanyak 407.581 kendaraan," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangan tertulis, Senin, 24 April 2023.
Lisye mengatakan angka itu merupakan kumulatif dari empat gerbang
tol utama. Yakni, Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama, dan Kalihurip Utama.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 48,2 persen jika dibandingkan lalin normal dengan total 275.087 kendaraan," ujar dia.
Lisye menyebut distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek menuju tiga arah. Sebanyak 231.140 kendaraan menuju arah Jawa dan Bandung, 87.575 kendaraan menuju arah Merak, dan 88.866 kendaraan menuju arah Puncak.
"Kendaraan yang menuju arah Trans Jawa melalui Cikampek Utama jumlahnya 130.707 kendaraan, meningkat 116,7 persen dari lalu lintas normal," papar dia.
Kemudian kendaraan menuju arah Bandung melalui Kalihurip Utama mencapai 100.433 kendaraan. Jumlah itu meningkat 51,2 persen dari lalu lintas normal.
"Sehingga total kendaraan dari kedua tol tersebut 231.140 kendaraan, meningkat 82,4 persen dari lalu lintas normal," jelas Lisye.
Lisye menuturkan kendaraan menuju Merak dari tol Cikupa mencapai 87.575 kendaraan. Angka itu lebih rendah 11,3 persen dari lalu lintas normal.
"Terakhir, kendaraan menuju arah Puncak dari Ciawi ada 88.866 kendaraan, meningkat 27,6 persen dari lalu lintas normal," ucap dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)