Viral, Anak Indonesia Terima Rp8 Miliar dari Warisan Pria Inggris

Jakarta: Seorang remaja perempuan Indonesia berusia 15 tahun akan menerima warisan sebesar lebih dari 400 ribu poundsterling atau sekitar Rp8 miliar. Dia mendapat warisan tersebut dari seorang pria Inggris yang meninggal pada September 2020.  Pria inggris tersebut merupakan Mantan redaktur BBC World Service untuk Afrika Timur dan Timur Jauh, Alexander Thomson. Dia meninggal pada usia 71 tahun tanpa meninggalkan surat wasiat.  Melansir dari bbcindonesia, Thomson tidak menikah dan tidak diketahui siapa keluarga dekatnya. Ini memicu pencarian untuk mengetahui sanak saudaranya.  Pelacakan penerima warisan Thomson Direktur Finders International, Danny Curran, mencoba melacak penerima warisan dan berhasil menemukan anak misteri Thomson. Mantan wartawan ini diketahui memiliki anak di Indonesia setelah menemukan foto di kediamannya di Ramsgate, Inggris selatan.  "Kami meneliti rumah itu dan membaca semua informasi. Pria ini ternyata adalah mantan redaktur BBC World Service Afrika Timur dan Timur Jauh. Kami temukan banyak artefak di rumahnya," ungkap Curran dikutip dari bbcindonesia, Rabu, 14 Juli 2021.  Baca: 5 Fakta Terkini Dugaan Vaksinasi Asal-Asalan di Karawang Curran mengatakan Thomson punya keponakan perempuan dan laki-laki yang bisa menerima warisan. Namun, pihaknya menemukan bukti upacara yang kemungkinan pernikahan di Indonesia.  "Dari sinilah kami mulai melacak lebih lanjut untuk mencari tahu apakah dia punya anak, yang mungkin belum pernah ia temui selama bertahun-tahun. Namun masih berhak menerima warisan berdasarkan hukum orang yang tak memiliki wasiat," kata dia.  Curran melanjutkan pihaknya menemukan Thomson memiliki mantan pasangan dan putri yang tinggal di Indonesia. Dia pun mengontak mereka dan memberitahukan apa yang terjadi pada Thomson.  "Kesan yang kami dapat adalah sang ibu telah memberitahu anaknya bahwa ayahnya adalah orang Inggris. Tentu saja mereka tak meninggalkan negara mereka, jadi kami tak tahu apa yang terjadi," ujar Curran.  Menurutnya, sang anak punya rencana pindah ke Inggris namun tak terlaksana. Dia juga menilai tak ada kesan pertikaian antara Thomson dan keluarga, hanya terpisah selama bertahun-tahun.  Baca: Tertinggi, 54.517 Kasus Baru Covid-19 Dilaporkan Hari Ini Barang yang akan diwarisi anak remaja Indonesia Curran mengatakan banyak barang-barang yang ditemukan di kediaman Thomson adalah barang Asia. Ia mencari bantuan untuk menilai harganya dari pakar perusahaan lelang Dawsons Auctioneers and Valuers, Richard Harrison.  Secara keseluruhan kekayaan Thomson diperkirakan bernilai lebih dari 400 ribu poundsterling antara lain, rumah tiga kamar di Ramsgate yang dibeli pada 2007 seharga 235 ribu poundsterling. Lalu, vas dari zaman Kaisar Guanzu pada abad ke-19 seharga 20 ribu poundsterling.  Selanjutnya, kapal yang diperkirakan merupakan sekoci terbesar dunia saat diluncurkan pada 1923, serta bantal untuk kaki dari China yang diperkirakan bernilai 2.200 poundsterling. Curran menuturkan anak Indonesia itu perlu menunjuk perwakilan untuk mengurus warisan yang dia dapatkan.