medcom.id, Jakarta: Pihak kepolisian memastikan saat terjadi perampokan di rumah Dodi Triono, Pulomas, Jakarta Timur, tidak ada petugas keamanan yang berjaga. Kawasan perampok leluasa melancarkan aksinya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat pihak kepolisian tiba di lokasi tidak ditemukan seorang satuan pengamanan di rumah mewah itu.
"Kami tanyakan kepada pemilik rumah yang masih hidup kenapa tidak ada penjaganya," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/12/2016).
Kediaman Dodi Triono, 50, Ketua RT 12 RW 16 Kelurahan Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, korban perampokan sadis. Foto: MTVN/Ilham Wibowo
Argo mengatakan, pengamanan lokal seperti babinkamtibnas dan kegiatan siskamling, akan diberdayakan untuk mengamankan lokasi perumahan itu. Selain itu, polisi juga akan mengoperasikan CCTV untuk memperketat keamanan.
Untuk memastikan apakah rumah Dodi dijaga petugas keamanan, kata Argo, polisi akan memeriksa keluarga korban yang selamat dalam penyekapan. "Kita belum periksa keluarga karena masih dalam keadaan berduka. Kita juga harus tahu diri," kata Argo.
medcom.id, Jakarta: Pihak kepolisian memastikan saat terjadi perampokan di rumah Dodi Triono, Pulomas, Jakarta Timur, tidak ada petugas keamanan yang berjaga. Kawasan perampok leluasa melancarkan aksinya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat pihak kepolisian tiba di lokasi tidak ditemukan seorang satuan pengamanan di rumah mewah itu.
"Kami tanyakan kepada pemilik rumah yang masih hidup kenapa tidak ada penjaganya," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (29/12/2016).
Kediaman Dodi Triono, 50, Ketua RT 12 RW 16 Kelurahan Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, korban perampokan sadis. Foto: MTVN/Ilham Wibowo
Argo mengatakan, pengamanan lokal seperti babinkamtibnas dan kegiatan siskamling, akan diberdayakan untuk mengamankan lokasi perumahan itu. Selain itu, polisi juga akan mengoperasikan CCTV untuk memperketat keamanan.
Untuk memastikan apakah rumah Dodi dijaga petugas keamanan, kata Argo, polisi akan memeriksa keluarga korban yang selamat dalam penyekapan. "Kita belum periksa keluarga karena masih dalam keadaan berduka. Kita juga harus tahu diri," kata Argo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MBM)