Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Asman Abnur
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Asman Abnur

Cuti Lebaran tak Berlaku Bagi Layanan Vital

Husen Miftahudin • 24 April 2018 14:24
Jakarta: Pemerintah resmi menambah libur cuti bersama Idulfitri 2018. Lewat surat keputusan bersama (SKB) yang diteken Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Asman Abnur, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, dan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri, jumlah cuti Lebaran jadi 7 hari.
 
Namun demikian, Menpan Asman menegaskan penambahan jumlah cuti Lebaran tak berlaku bagi layanan publik yang bersifat vital. Salah satunya petugas medis di rumah sakit.
 
"Itu tetap, tidak boleh cuti. Jadi layanan publik yang sifatnya vital tidak boleh libur," ujar Asman usai menghadiri acara Peresmian SIMPEL dan Sosialisasi bagi Kalangan Perguruan Tinggi di Gedung Krida Bhakti Setneg, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa, 24 April 2018.

Dalam SKB yang ditetapkan pada 22 September 2017 lalu, libur cuti bersama Idulfitri 2018 ditetapkan selama 4 hari yakni pada 13, 14, 18, dan 19 Juni 2018. SKB tiga menteri itu kemudian diubah, libur cuti bersama Idulfitri 2018 akhirnya menjadi tanggal 11, 12, 13, 14, kemudian, 18, 19 dan 20 Juni 2018.
 
(Baca juga: Semarang Bakal Jadi Titik Kemacetan Mudik Lebaran 2018)
 
Asman beralasan, penambahan jumlah libur cuti bersama Lebaran tahun ini demi kelancaran lalu lintas saat arus mudik dan arus balik. Pasalnya, jumlah libur cuti bersama Lebaran yang pendek bakal menyebabkan penumpukan kendaraan.
 
"Dengan bertambahnya dua hari (sebelum Lebaran) kita harap bisa mengurai kemacetan. Dan, perencanaan kepulangan juga tidak serentak," papar dia. 
 
Asman yakin penambahan jumlah libur cuti Lebaran membuat arus lalu lintas mudik menjadi lebih lancar. Sebab, dia sudah melakukan simulasi arus lalu lintas bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi.
 
"Jadi dengan ditambahnya dua hari ini agar tidak numpuk. Kita sudah (simulasi) dengan Menhub, sudah kita hitung. Jumlah kendaraan akan terurai," pungkas dia.
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan