Jakarta: Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur dan pemerintah pusat (pempus) dapat bersinergi untuk memulihkan keadaan warga Cianjur yang terdampak gempa. Terutama, pemulihan ekonomi warga dan perbaikan bangunan rumah yang porak poranda diguncang gempa magnitudo 5,6.
"Kita jalan bersama untuk memulihkan warga Cianjur, semoga bencana cepat berlalu," ujar Zulhas saat meninjau lokasi pengungsian korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Minggu, 27 November 2022.
Mendag mengatakan pemerintah menyiapkan bantuan untuk membantu warga yang rumahnya rusak akibat gempa. Rumah dengan rusak berat mendapat bantuan sebesar Rp50 juta, rumah yang rusak sedang mendapat Rp25 juta, dan rumah rusak ringan mendapat Rp10 juta.
Dia meminta masyarakat mengawal proses hingga pencairan agar dapat ditujukan untuk membangun kembali rumah yang diguncang gempa.
"Makanya kita akan minta semua pihak untuk mengawal (bantuan untuk warga) agar dapat sampai ke warga, bisa perbaiki rumah mereka," ujar Zulhas.
Gempa berkekuatan 5,6 mengguncang Cianjur pada Senin, 21 November 2022. Sebanyak 318 orang meninggal dan 7.729 orang luka-luka akibat bencana ini.
Sementara itu, ada 73.693 orang mengungsi dan belasan orang hilang usai peristiwa tersebut. Bantuan juga terus mengalir kepada korban gempa dari berbagai pihak.
Jakarta: Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) berharap
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur dan pemerintah pusat (pempus) dapat bersinergi untuk memulihkan keadaan warga Cianjur yang terdampak gempa. Terutama, pemulihan ekonomi warga dan perbaikan bangunan rumah yang porak poranda diguncang
gempa magnitudo 5,6.
"Kita jalan bersama untuk memulihkan warga
Cianjur, semoga bencana cepat berlalu," ujar Zulhas saat meninjau lokasi pengungsian korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, Minggu, 27 November 2022.
Mendag mengatakan pemerintah menyiapkan bantuan untuk membantu warga yang rumahnya rusak akibat gempa. Rumah dengan rusak berat mendapat bantuan sebesar Rp50 juta, rumah yang rusak sedang mendapat Rp25 juta, dan rumah rusak ringan mendapat Rp10 juta.
Dia meminta masyarakat mengawal proses hingga pencairan agar dapat ditujukan untuk membangun kembali rumah yang diguncang gempa.
"Makanya kita akan minta semua pihak untuk mengawal (bantuan untuk warga) agar dapat sampai ke warga, bisa perbaiki rumah mereka," ujar Zulhas.
Gempa berkekuatan 5,6 mengguncang Cianjur pada Senin, 21 November 2022. Sebanyak 318 orang meninggal dan 7.729 orang luka-luka akibat bencana ini.
Sementara itu, ada 73.693 orang mengungsi dan belasan orang hilang usai peristiwa tersebut. Bantuan juga terus mengalir kepada korban gempa dari berbagai pihak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)