Jakarta: Pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja meninggal dalam usia 98 tahun. Memasuki hari keempat meninggalnya Eka Tjipta, telah banyak orang penting di dalam dan luar negeri memberi penghormatan terakhir.
Pernyataan itu disampaikan Managing Director Sinar Mas Group Gandi Sulistiyanto, ditemui di Rumah Duka Sentosa milik Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
"Acara kedukaan Pak Eka memasuki hari keempat, banyak tamu hadir, pejabat dan calon presiden (capres) hadir. Ketua DPD Oesman Sapta Odang (OSO), Ketua DPR RI Bambang Soesatyo hadir dan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan juga akan hadir. Utusan kolega di luar negeri dan duta besar dari negara lain juga sudah hadir untuk beri penghormatan kepada Pak Eka," ucap dia.
Menurut pria yang biasa disapa Sulis, almarhum Eka Tjipta memberi banyak pelajaran bagi semua stakeholder, khususnya kalangan pengusaha. Makanya, wafatnya Eka Tjipta banyak yang mengenang.
"Hidup Pak Eka banyak dikenang segala lapisan, ribuan karyawan hadir untuk melayat. Bayangkan setiap harinya bergantian dari seluruh perusahaan yang dimiliki oleh Pak Eka," jelas dia.
Baca: Jejak Bisnis Eka Tjipta Widjaja di Indonesia
Untuk pemerintahan Indonesia, lanjut dia, Eka Tjipta juga terus melakukan investasi. Dengan tujuan, bisa menyerap tenaga kerja dan hasil akhirnya bisa berdampak bagi ekonomi Indonesia.
"Dari waktu ke waktu semua pemerintahan, siapa pun presidennya, Pak Eka tidak ada hentinya melakukan investasi di indonesia, dengan tujuan bisa menyerap. Pak Eka yang pertama kali penggagas kelapa sawit atau crude palm oil (CPO), sekarang Indonesia sudah menikmatinya, sebagai negara terbesar pengekspor CPO," tutup Sulis.
Jakarta: Pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja meninggal dalam usia 98 tahun. Memasuki hari keempat meninggalnya Eka Tjipta, telah banyak orang penting di dalam dan luar negeri memberi penghormatan terakhir.
Pernyataan itu disampaikan Managing Director Sinar Mas Group Gandi Sulistiyanto, ditemui di Rumah Duka Sentosa milik Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
"Acara kedukaan Pak Eka memasuki hari keempat, banyak tamu hadir, pejabat dan calon presiden (capres) hadir. Ketua DPD Oesman Sapta Odang (OSO), Ketua DPR RI Bambang Soesatyo hadir dan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan juga akan hadir. Utusan kolega di luar negeri dan duta besar dari negara lain juga sudah hadir untuk beri penghormatan kepada Pak Eka," ucap dia.
Menurut pria yang biasa disapa Sulis, almarhum Eka Tjipta memberi banyak pelajaran bagi semua
stakeholder, khususnya kalangan pengusaha. Makanya, wafatnya Eka Tjipta banyak yang mengenang.
"Hidup Pak Eka banyak dikenang segala lapisan, ribuan karyawan hadir untuk melayat. Bayangkan setiap harinya bergantian dari seluruh perusahaan yang dimiliki oleh Pak Eka," jelas dia.
Baca: Jejak Bisnis Eka Tjipta Widjaja di Indonesia
Untuk pemerintahan Indonesia, lanjut dia, Eka Tjipta juga terus melakukan investasi. Dengan tujuan, bisa menyerap tenaga kerja dan hasil akhirnya bisa berdampak bagi ekonomi Indonesia.
"Dari waktu ke waktu semua pemerintahan, siapa pun presidennya, Pak Eka tidak ada hentinya melakukan investasi di indonesia, dengan tujuan bisa menyerap. Pak Eka yang pertama kali penggagas kelapa sawit atau crude palm oil (CPO), sekarang Indonesia sudah menikmatinya, sebagai negara terbesar pengekspor CPO," tutup Sulis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
