Ilustrasi Sumpah Pemuda. medcom.id
Ilustrasi Sumpah Pemuda. medcom.id

Kumpulan Buku Referensi Sumpah Pemuda Karangan Soekarno, Hatta, dan Sutan Sjahrir

Adri Prima • 26 Oktober 2023 20:06
Jakarta: Hari Sumpah Pemuda diperingati setiap tanggal 28 Oktober. Sejarah peringatan Sumpah Pemuda berawal dari kongres yang digelar pada 28 Oktober 1928 yang kala itu melibatkan banyak tokoh pelajar dan pemuda.
 
Kongres tersebut digagas oleh Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI) dan diikuti organisasi kepemudaan lainnya seperti Jong Java, Jong Bataks Bond, Jong Islamieten Bond, Jong Celebes, Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Katholikee Jongelingen Bond, Pemuda Kaum Betawi, hingga Sekar Rukun. Kongres Pemuda ini digelar sebanyak tiga kali di tiga tempat yang berbeda.
 
Sumpah Pemuda merupakan salah satu momen sejarah membanggakan yang pernah dialami Indonesia. Selain menjadi momen persatuan dan semangat nasionalisme para pemuda nusantara, ada banyak cerita menarik soal serba-serbi yang melatarbelakangi Sumpah Pemuda. 
 
Untuk menambah wawasan mengenai sejarah Sumpah Pemuda, ada beberapa referensi buku sejarah yang merupakan karangan dari tokoh-tokoh besar seperti Soekarno, Mochammad Hatta, hingga Sutan Sjahrir. 

1. Di Bawah Bendera Revolusi karangan Soekarno (1959)

Kumpulan Buku Referensi Sumpah Pemuda Karangan Soekarno, Hatta, dan Sutan Sjahrir
Dibawah Bendera Revolusi adalah buku fenomenal yang menghimpun tulisan-tulisan Soekarno pada masa penjajahan Belanda (1917 – 1925) dan pertama kali diterbitkan pada tahun 1959 oleh sebuah Panitia Penerbitan di bawah pimpinan H. Mualliff Nasution. Pada tahun 1963 buku monumental itu mengalami cetak ulang yang kedua dan hanya dalam waktu dua minggu sudah habis terjual. 
 
Menurut catatan penerbit, judul Dibawah Bendera Revolusi adalah judul yang dipilih oleh Soekarno sendiri, untuk menandai bahwa pemikiran-pemikiran itu lahir dalam kondisi Indonesia yang sedang menuju revolusi kemerdekaannya. 
 
Baca juga: Hari Sumpah Pemuda 2023: Tema, Logo dan Filosofinya
 

2. Demokrasi kita karangan Mochamad Hatta (1963)

Kumpulan Buku Referensi Sumpah Pemuda Karangan Soekarno, Hatta, dan Sutan Sjahrir
Buku ini berisi mengenai sejarah Indonesia yang memperlihatkan pertentangan antara idealisme dan realita. Idealisme yang menciptakan suatu pemerintahan yang adil yang akan melaksanakan demokrasi yang sebaik-baiknya dan kemakmuran rakyat yang sebesar-besarnya. Realita dari pemerintahan yang dalam perkembangannya kelihatan makin jauh dari demokrasi yang sebenarnya.

3. Renungan Indonesia karangan Sutan Sjahrir (1947)

Kumpulan Buku Referensi Sumpah Pemuda Karangan Soekarno, Hatta, dan Sutan Sjahrir
Di Belanda buku teresbut berjudul Indonesiche Overpeinzingen (1945). Orang Belanda menjadikan buku ini sebagai referensi untuk memahami karakter pemimpin dan situasi Indonesia pada masa gejolak revolusi.
 
Pada 1947, buku itu diterjemahkan ke bahasa Indonesia oleh HB Jassin dengan judul Renungan Indonesia. Buku tersebut berisikan tentang ide dan gagasan yang ditulis Sjahrir selama di penjara dan pengasingan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan