Wapres Ma'ruf Amin. Foto: BPMI Setwapres
Wapres Ma'ruf Amin. Foto: BPMI Setwapres

Wapres Anggap MUI Seperti Kereta Api, Maksudnya?

Kautsar Widya Prabowo • 27 Juli 2024 09:20
Jakarta, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin menilai Majelis Ulama Indonesia (MUI) seperti kereta api yang memiliki dua rel. Sehingga MUI tidak bisa diarahkan keluar dari jalurnya.
 
"MUI itu gerbongnya banyak di belakang, ada khittahnya (jalannya). Jadi khittah MUI itu dua, khadimul ummah dan shadiqul hukumah, pelayan umat dan mitra pemerintah, ada dua rel. Karena itu, MUI tidak bisa dibelok-belokkan karena ada relnya," ujar Wapres saat menghadiri Milad ke-49 MUI, di Hotel Borobudur, Jumat malam, 26 Juli 2024.
 
Wapres menegaskan MUI jangan menjadi panduan untuk pihak yang ingin bertindak tak sesuai syariah, mengabaikan umat, hingga tidak sejalan dengan pemerintah. Sebab, hal itu melenceng dari prinsip MUI.
 
Baca juga: Kukuhkan Forum Dai Asia Tenggara, Wapres Dorong Sebarkan Ajaran Islam Moderat

"Kalau tidak bisa, jangan naik (kereta) MUI, tapi gunakanlah taksi saja, dia bisa disewa kemana saja, seenaknya sendiri," ujar Wapres.

MUI, kata Wapres, juga sudah memiliki tujuan yang tertuang dalam visi dan misi. Khususnya dalam membangun umat, bangsa, dan negara.
 
"Umat ini harus terjaga dengan baik, harus terbangun dengan baik karena prinsip keumatan MUI itu adalah menjaga umat dan melindungi umat," tandasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan