medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo membagikan 1.000 Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 1.000 Kartu Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat Kabupaten Buleleng, Bali. Jokowi meminta agar bantuan ini hanya digunakan untuk keperluan pendidikan, kesehatan, serta peningkatan gizi.
"Untuk beli pulsa tidak boleh, beli rokok juga tidak boleh. Kalau dilanggar kartunya dicabut," kata Presiden, di Gedung Kesenian Gde Manik, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Selasa 26 September 2017.
Besaran bantuan yang didapatkan para pelajar penerima bantuan tergantung jenjang pendidikannya. Pelajar tingkat SD mendapatkan bantuan sebesar Rp450 ribu per tahun, Rp750 ribu bagi pelajar SMP, dan Rp1 juta bagi pelajar SMA atau SMK.
Sementara bagi penerima PKH, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp1.890.000 bagi tiap penerima. Dana total yang tersedia dalam kartu PKH itu dapat diambil sebanyak empat kali melalui bank yang telah ditunjuk pemerintah.
Dlaam pembagian kartu ini, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana. Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika juga hadir di lokasi.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo membagikan 1.000 Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan 1.000 Kartu Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat Kabupaten Buleleng, Bali. Jokowi meminta agar bantuan ini hanya digunakan untuk keperluan pendidikan, kesehatan, serta peningkatan gizi.
"Untuk beli pulsa tidak boleh, beli rokok juga tidak boleh. Kalau dilanggar kartunya dicabut," kata Presiden, di Gedung Kesenian Gde Manik, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Selasa 26 September 2017.
Besaran bantuan yang didapatkan para pelajar penerima bantuan tergantung jenjang pendidikannya. Pelajar tingkat SD mendapatkan bantuan sebesar Rp450 ribu per tahun, Rp750 ribu bagi pelajar SMP, dan Rp1 juta bagi pelajar SMA atau SMK.
Sementara bagi penerima PKH, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp1.890.000 bagi tiap penerima. Dana total yang tersedia dalam kartu PKH itu dapat diambil sebanyak empat kali melalui bank yang telah ditunjuk pemerintah.
Dlaam pembagian kartu ini, Presiden didampingi Ibu Negara Iriana. Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dan Gubernur Bali I Made Mangku Pastika juga hadir di lokasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)