medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo menggunakan kereta luar biasa (KLB) RI1 menuju Sukabumi, Jawa Barat. Selain melakukan kunjungan kerja, Presiden dijadwalkan merayakan Iduladha 1438 Hijriah di Sukabumi.
Presiden tiba di Stasiun Gambir sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis 31 agutus 2017. Kereta yang membawa rombongan kepresidenan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 10.05 WIB.
Presiden tiba di Stasiun Gambir sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis 31 agutus 2017. Kereta yang membawa rombongan kepresidenan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 10.05 WIB.
Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Suprapto menjelaskan, rangkaian yang digunakan dalam kunjungan kenegaraan ini terdiri dari dua lokomotif.
Terdiri dari satu kereta pembangkit listrik, satu kereta makan, dua kereta jenis eksekutif dengan kapasitas per kereta 50 tempat duduk, dan dua kereta khusus pariwisata dengan nama "Kereta Jawa" dan "Kereta Bali" yang berkapasitas 20 tempat duduk per kereta.
"Total daya kapasitas rangkaian kereta api khusus ini bisa mengangkut 140 penumpang," kata Suprapto dalam keterangannya, Kamis 31 Agustus 2017.
Masinis yang mendapat kehormatan mengoperasikan kereta luar biasa tersebut adalah Ahmad Zaenal dan didampingi oleh Asisten Masinis Ali Bahtiar.
Menurut rencana, perjalanan rombongan kepresidenan ke Sukabumi akan memakan waktu selama 182 menit dengan jarak tempuh sejauh 62 kilometer dari Jakarta.
Sebelumnya, Wali Kota Sukabumi M Muraz menjelaskan, Presiden akan melakukan takbiran di Kota Sukabumi. Jokowi dijadwalkan salat Iduladha di Lapang Merdeka Kota Sukabumi dan menyaksikan prosesi penyembelihan hewan kurban di Masjid Agung.
medcom.id, Jakarta: Presiden Joko Widodo menggunakan kereta luar biasa (KLB) RI1 menuju Sukabumi, Jawa Barat. Selain melakukan kunjungan kerja, Presiden dijadwalkan merayakan Iduladha 1438 Hijriah di Sukabumi.
Presiden tiba di Stasiun Gambir sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis 31 agutus 2017. Kereta yang membawa rombongan kepresidenan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 10.05 WIB.
Presiden tiba di Stasiun Gambir sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis 31 agutus 2017. Kereta yang membawa rombongan kepresidenan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 10.05 WIB.
Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Suprapto menjelaskan, rangkaian yang digunakan dalam kunjungan kenegaraan ini terdiri dari dua lokomotif.
Terdiri dari satu kereta pembangkit listrik, satu kereta makan, dua kereta jenis eksekutif dengan kapasitas per kereta 50 tempat duduk, dan dua kereta khusus pariwisata dengan nama "Kereta Jawa" dan "Kereta Bali" yang berkapasitas 20 tempat duduk per kereta.
"Total daya kapasitas rangkaian kereta api khusus ini bisa mengangkut 140 penumpang," kata Suprapto dalam keterangannya, Kamis 31 Agustus 2017.
Masinis yang mendapat kehormatan mengoperasikan kereta luar biasa tersebut adalah Ahmad Zaenal dan didampingi oleh Asisten Masinis Ali Bahtiar.
Menurut rencana, perjalanan rombongan kepresidenan ke Sukabumi akan memakan waktu selama 182 menit dengan jarak tempuh sejauh 62 kilometer dari Jakarta.
Sebelumnya, Wali Kota Sukabumi M Muraz menjelaskan, Presiden akan melakukan takbiran di Kota Sukabumi. Jokowi dijadwalkan salat Iduladha di Lapang Merdeka Kota Sukabumi dan menyaksikan prosesi penyembelihan hewan kurban di Masjid Agung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)