Ilustrasi: Medcom.id
Ilustrasi: Medcom.id

Kemenkes: Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Dimulai Besok

Antara • 13 Desember 2021 12:55
Jakarta: Vaksinasi covid-19 kepada anak berusia 6 hingga 11 tahun dimulai Selasa, 14 Desember 2021. Ada 26,8 juta sasaran vaksinasi pada rentang usia ini.
 
"Kami harapkan hari Selasa sudah dilakukan kick off di beberapa daerah yang akan kami tetapkan dan selanjutnya itu secara bertahap sampai tahun depan," kata pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Maxi Rein Rondonuwu dalam keterangan tertulis, Senin, 13 Desember 2021.
 
Menurut dia, vaksinasi anak dimulai di provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis pertama di atas 70 persen dan vaksinasi lanjut usia (lansia) di atas 60 persen. Ada 106 kabupaten/kota dari 11 provinsi yang telah memenuhi syarat ini. 

Kesebelas provinsi itu ialah Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, dan Bali. Untuk Desember 2021, Kemenkes mengalokasikan 6,4 juta dosis Vaksin Sinovac bagi sasaran anak berusia 6-11 tahun.
 
Baca: Mendagri Ingatkan Pemda Penuhi Target Vaksinasi Covid-19
 
"Kemudian Januari 2022 akan ada tambahan Vaksin Sinovac dari Ditjen Farmalkes (Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan) dan sudah datang sehingga ini (vaksinasi untuk anak) tidak akan putus,” kata Maxi.
 
Juru bicara vaksinasi covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan penyuntikan vaksin dilakukan dengan intramuskular atau injeksi ke dalam otot tubuh di bagian lengan atas dengan dosis 0,5 ml. Vaksin covid-19 diberikan dua kali dengan interval minimal 28 hari. 
 
"Keputusan memulai vaksinasi sudah dipastikan dari sisi keamanannya serta manfaat perlindungan yang akan didapat. Jadi, jangan ragu untuk segera divaksin, selain itu melengkapi imunisasi rutin lainnya," kata Nadia.

Vaksin untuk Indonesia


Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan