medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad mengapresiasi kerja tim pencarian AirASI QZ8501 di bawah kendali Badan SAR Nasional (Basarnas). Tim menemukan dan mengidentifikasi lokasi jatuhnya pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12/2014) itu kurang dari 48 jam.
"Tentu usaha-usaha baik ini harus terus di dukung dalam proses evakuasi, dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk fokus melakukan pencarian maupun identifikasi korban,” ujar Farouk dalam keterangan tertulisnya yang diterima Metrotvnews.com, Rabu (31/12/2014).
Farouk mengatakan dalam proses pencarian, pemerintah mengerahkan 23 pesawat dan 24 kapal. Lokasi hilangnya pesawat AirAsia dipastikan berada di sekitar sektor V di Selat Karimata yang lebih dekat dengan Pangkalan Bun, Kalimanten Tengah.
Di sisi lain pimpinan DPD RI meminta Pemerintah agar proses evakuasi dilakukan secara tuntas dan maksimal. Evakuasi maksimal tersebut menyangkut awak penumpang maupun fisik pesawat.
Dia berharap Komisi Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) segera dapat menemukan black box atau kotak hitam pesawat. Itu agar dapat diketahui apa yang menyebabkan pesawat tersebut mengalami kecelakaan.
Lebih lanjut, Farouk menuturkan ada banyak hikmah dan pembelajaran dari insiden kecelakaan AirAsia. "Diantaranya perlu pengelolaan industri jasa penerbangan yang semakin baik dengan berorientasi pada keselamatan penumpang dan peningkatan kemampuan teknis operasional penyelamatan bencana,” ungkap Farouk
Senator dari Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengingatkan kejadian kecelakaan pesawat komersil sepanjang tahun 2014 cukup banyak terjadi. Sebagai sebuah pelajaran berharga, sebaiknya Pemerintah, pengusaha industri penerbangan maupun otoritas jasa dapat melakukan evaluasi secara menyeluruh dan berkala terhadap seluruh mekanisme operasional industri penerbangan nasional saat ini.
"Terutama kemampuan terhadap deteksi cuaca buruk agar dapat meminimalisasi kecelakaan," pungkasnya.
Farouk, atas nama Pimpinan DPD, menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas musibah kecelakaan pesawat AirAsia rute surabaya – singapura tersebut. "Dan turut berduka cita atas jatuhnya korban jiwa, semoga pihak keluarga diberikan ketabahan serta kesabaran dalam menghadapi situasi ini," ujar Farouk .
medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad mengapresiasi kerja tim pencarian AirASI QZ8501 di bawah kendali Badan SAR Nasional (Basarnas). Tim menemukan dan mengidentifikasi lokasi jatuhnya pesawat yang hilang sejak Minggu (28/12/2014) itu kurang dari 48 jam.
"Tentu usaha-usaha baik ini harus terus di dukung dalam proses evakuasi, dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada untuk fokus melakukan pencarian maupun identifikasi korban,” ujar Farouk dalam keterangan tertulisnya yang diterima
Metrotvnews.com, Rabu (31/12/2014).
Farouk mengatakan dalam proses pencarian, pemerintah mengerahkan 23 pesawat dan 24 kapal. Lokasi hilangnya pesawat AirAsia dipastikan berada di sekitar sektor V di Selat Karimata yang lebih dekat dengan Pangkalan Bun, Kalimanten Tengah.
Di sisi lain pimpinan DPD RI meminta Pemerintah agar proses evakuasi dilakukan secara tuntas dan maksimal. Evakuasi maksimal tersebut menyangkut awak penumpang maupun fisik pesawat.
Dia berharap Komisi Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) segera dapat menemukan black box atau kotak hitam pesawat. Itu agar dapat diketahui apa yang menyebabkan pesawat tersebut mengalami kecelakaan.
Lebih lanjut, Farouk menuturkan ada banyak hikmah dan pembelajaran dari insiden kecelakaan AirAsia. "Diantaranya perlu pengelolaan industri jasa penerbangan yang semakin baik dengan berorientasi pada keselamatan penumpang dan peningkatan kemampuan teknis operasional penyelamatan bencana,” ungkap Farouk
Senator dari Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengingatkan kejadian kecelakaan pesawat komersil sepanjang tahun 2014 cukup banyak terjadi. Sebagai sebuah pelajaran berharga, sebaiknya Pemerintah, pengusaha industri penerbangan maupun otoritas jasa dapat melakukan evaluasi secara menyeluruh dan berkala terhadap seluruh mekanisme operasional industri penerbangan nasional saat ini.
"Terutama kemampuan terhadap deteksi cuaca buruk agar dapat meminimalisasi kecelakaan," pungkasnya.
Farouk, atas nama Pimpinan DPD, menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas musibah kecelakaan pesawat AirAsia rute surabaya – singapura tersebut. "Dan turut berduka cita atas jatuhnya korban jiwa, semoga pihak keluarga diberikan ketabahan serta kesabaran dalam menghadapi situasi ini," ujar Farouk .
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KRI)