medcom.id, Jakarta: Sebanyak 47 Warga Negara Indonesia (WNI) telah berhasil dievakuasi dari daerah konflik dari Yaman. Kini, mereka telah memasuki wilayah Oman untuk segera diterbangkan menuju Indonesia.
"Terdapat 47 WNI dari Tariim saat ini sudah memasuki wilayah Oman dan siap diterbangkan menuju Indonesia," kata Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert dalam siaran pers yang diterima Metrotvnews.com, Jakarta, Rabu (8/4/2015).
Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan mengoptimalkan jalur darat lakukan evakuasi seluruh WNI yang masih terdapat di wilayah konflik seperti Tarim, Mukalla, Hudaidah dan Sana’a.
"Prioritas evakuasi WNI di Yaman saat ini adalah melalui jalur darat menuju Salalah untuk WNI yang berasal dari Tarim dan Mukalla, sedangkan yang menuju Jizan untuk WNI yang berasal Hudaidah dan Sana’a," kata dia.
Sebab, kata dia, pesawat milik TNI masih terkendala izin untuk mengudara di langit Yaman, yang saat ini sudah dikuasai oleh otoritas Arab Saudi. Selain izin clearance, kendala lain adalah lokasi landasan terbang terpaksa dipindah akibat situasi yang tidak kondusif.
"Alhasil, seluruh WNI yang akan dievakuasi terpaksa melalui perjalanan darat sebelum diterbangkan ke lokasi aman,"
Sejauh ini, TNI telah mengevakuasi WNI sebanyak 300 WNI dari Yaman. Evakuasi ini dilakukan dengan tiga kali penerbangan. Total, terdapat 4.159 WNI di Yaman, yang diantaranya terdiri dari 2.626 mahasiswa dan pelajar serta 1.488 pekerja profesional bidang minyak dan gas bumi. Sisanya ialah diplomat serta pegawai Kedutaan Besar RI dan keluarga.
Sabtu, 4 April 2015, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 juga telah berhasil mengevakuasi 110 Warga Negara Indonesia, yang berada di Jizan, Arab Saudi untuk diterbangkan menuju Bandara Muskat, Oman dan telah diterbangkan menuju daerah asal masing-masing di Indonesia menggunakan pesawat komersial.
Sedangkan, Minggu 5 April 2015, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 telah berhasil mengevakuasi 110 Warga Negara Indonesia yang berada di Jizan, Arab Saudi menuju Muskat, Oman dengan selamat walaupun harus terbang lebih lama 45 menit dari jadwal semula dikarenakan flight clearance dari otoritas Arab Saudi yang mengharuskan merubah rute penerbangan. Kemudian, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 telah berhasil mengevakuasi 80 Warga Negara Indonesia yang berada di Jizan, Arab Saudi menuju Salalah, Oman, Senin 6 April 2015.
medcom.id, Jakarta: Sebanyak 47 Warga Negara Indonesia (WNI) telah berhasil dievakuasi dari daerah konflik dari Yaman. Kini, mereka telah memasuki wilayah Oman untuk segera diterbangkan menuju Indonesia.
"Terdapat 47 WNI dari Tariim saat ini sudah memasuki wilayah Oman dan siap diterbangkan menuju Indonesia," kata Kadispenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bernardus Robert dalam siaran pers yang diterima Metrotvnews.com, Jakarta, Rabu (8/4/2015).
Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan mengoptimalkan jalur darat lakukan evakuasi seluruh WNI yang masih terdapat di wilayah konflik seperti Tarim, Mukalla, Hudaidah dan Sana’a.
"Prioritas evakuasi WNI di Yaman saat ini adalah melalui jalur darat menuju Salalah untuk WNI yang berasal dari Tarim dan Mukalla, sedangkan yang menuju Jizan untuk WNI yang berasal Hudaidah dan Sana’a," kata dia.
Sebab, kata dia, pesawat milik TNI masih terkendala izin untuk mengudara di langit Yaman, yang saat ini sudah dikuasai oleh otoritas Arab Saudi. Selain izin clearance, kendala lain adalah lokasi landasan terbang terpaksa dipindah akibat situasi yang tidak kondusif.
"Alhasil, seluruh WNI yang akan dievakuasi terpaksa melalui perjalanan darat sebelum diterbangkan ke lokasi aman,"
Sejauh ini, TNI telah mengevakuasi WNI sebanyak 300 WNI dari Yaman. Evakuasi ini dilakukan dengan tiga kali penerbangan. Total, terdapat 4.159 WNI di Yaman, yang diantaranya terdiri dari 2.626 mahasiswa dan pelajar serta 1.488 pekerja profesional bidang minyak dan gas bumi. Sisanya ialah diplomat serta pegawai Kedutaan Besar RI dan keluarga.
Sabtu, 4 April 2015, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 juga telah berhasil mengevakuasi 110 Warga Negara Indonesia, yang berada di Jizan, Arab Saudi untuk diterbangkan menuju Bandara Muskat, Oman dan telah diterbangkan menuju daerah asal masing-masing di Indonesia menggunakan pesawat komersial.
Sedangkan, Minggu 5 April 2015, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 telah berhasil mengevakuasi 110 Warga Negara Indonesia yang berada di Jizan, Arab Saudi menuju Muskat, Oman dengan selamat walaupun harus terbang lebih lama 45 menit dari jadwal semula dikarenakan flight clearance dari otoritas Arab Saudi yang mengharuskan merubah rute penerbangan. Kemudian, Pesawat TNI AU Boeing 737-400 telah berhasil mengevakuasi 80 Warga Negara Indonesia yang berada di Jizan, Arab Saudi menuju Salalah, Oman, Senin 6 April 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)