Jakarta: Eks calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, tiba di Gedung Parlemen, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2019. Keduanya bakal menyaksikan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Berdasarkan pantauan, Prabowo tiba berbarengan dengan Sandi sekitar pukul 12.40 WIB. Keduanya turun dari mobil yang sama, Toyota Alphard.
Prabowo mengenakan setelan jas warna hitam dengan dasi merah. Sandi memakai setelan jas hitam dengan dasi merah pudar. Keduanya kompak mengenakan peci.
Kedatangan Prabowo-Sandi disambut elite Partai Gerindra. Antara lain, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, dan Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Prabowo-Sandi masih irit bicara ketika tiba di Gedung Parlemen. Mereka langsung masuk dan menuju ruang pimpinan DPR di Gedung Nusantara III.
Mantan calon wakil presiden sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden di Gedung DPR MPR, Jakarta. Foto: Medcom.id/Arga Sumantri
Sejumlah tamu khusus memang 'dibawa' ke Nusantara III sebelum pelantikan berlangsung. Setelah itu, baru menuju Gedung Nusantara tempat berlangsungnya pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Jokowi-Ma'ruf akan mengucapkan sumpah jabatan untuk memimpin Tanah Air periode 2019-2024 di Gedung DPR/MPR, Jakarta. Pengukuhan Jokowi-Ma'ruf akan dihadiri tokoh bangsa.
Megawati dan SBY dipastikan datang. Rival Jokowi-Ma'ruf di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, juga bakal memenuhi undangan.
Sebanyak 17 kepala negara, kepala pemerintahan, dan utusan khusus negara sabahat juga akan hadir. Mereka di antaranya Wakil Presiden Tiongkok Wang Qishan, Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad, PM Singapura Lee Hsien Loong, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, PM Australia Scott Morisson, dan Raja Swaziland Mswati III.
Menteri Transportasi Amerika Serikat Elaine Chao juga akan datang ke Jakarta menyaksikan pelantikan Jokowi-Ma'ruf. Sementara itu, PM Shinzo Abe dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengirimkan utusan khusus.
Jakarta: Eks calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, tiba di Gedung Parlemen, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2019. Keduanya bakal menyaksikan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Berdasarkan pantauan, Prabowo tiba berbarengan dengan Sandi sekitar pukul 12.40 WIB. Keduanya turun dari mobil yang sama, Toyota Alphard.
Prabowo mengenakan setelan jas warna hitam dengan dasi merah. Sandi memakai setelan jas hitam dengan dasi merah pudar. Keduanya kompak mengenakan peci.
Kedatangan Prabowo-Sandi disambut elite Partai Gerindra. Antara lain, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, dan Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Prabowo-Sandi masih irit bicara ketika tiba di Gedung Parlemen. Mereka langsung masuk dan menuju ruang pimpinan DPR di Gedung Nusantara III.
Mantan calon wakil presiden sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden di Gedung DPR MPR, Jakarta. Foto: Medcom.id/Arga Sumantri
Sejumlah tamu khusus memang 'dibawa' ke Nusantara III sebelum pelantikan berlangsung. Setelah itu, baru menuju Gedung Nusantara tempat berlangsungnya pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih.
Jokowi-Ma'ruf akan mengucapkan sumpah jabatan untuk memimpin Tanah Air periode 2019-2024 di Gedung DPR/MPR, Jakarta. Pengukuhan Jokowi-Ma'ruf akan dihadiri tokoh bangsa.
Megawati dan SBY dipastikan datang. Rival Jokowi-Ma'ruf di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, juga bakal memenuhi undangan.
Sebanyak 17 kepala negara, kepala pemerintahan, dan utusan khusus negara sabahat juga akan hadir. Mereka di antaranya Wakil Presiden Tiongkok Wang Qishan, Perdana Menteri (PM) Malaysia Mahathir Mohamad, PM Singapura Lee Hsien Loong, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, PM Australia Scott Morisson, dan Raja Swaziland Mswati III.
Menteri Transportasi Amerika Serikat Elaine Chao juga akan datang ke Jakarta menyaksikan pelantikan Jokowi-Ma'ruf. Sementara itu, PM Shinzo Abe dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengirimkan utusan khusus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)