ilustrasi vaksinasi/Medcom.id/Yurike.
ilustrasi vaksinasi/Medcom.id/Yurike.

84,5 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Sudah Disuntikkan ke Warga

Fachri Audhia Hafiez • 19 Agustus 2021 21:15
Jakarta: Jumlah penyuntikan vaksin covid-19 terus bertambah. Total 84,5 juta dosis sudah disuntikkan ke warga.
 
"Di mana 54,9 juta dosis itu adalah dosis pertama dan 29,5 juta dosis itu adalah untuk penyuntikan dosis kedua," kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi melalui akun YouTube 'Sekretariat Presiden', Kamis, 19 Agustus 2021.
 
Selain itu, 320 ribu dosis vaksin di antaranya juga sudah disuntikkan kepada tenaga kesehatan. Angka ini terus bertambah seiring ketersediaan stok vaksin 190 juta dosis.

Baca: Sentra Vaksinasi NasDem Terima Peserta Vaksinasi Dosis Pertama dari Tempat Lain
 
Nadia menuturkan Kemenkes melalui PT Bio Farma tengah fokus mendistribusikan vaksin ke dinas kesehatan provinsi. Peralatan pendukung dan logistik ikut didistribusikan untuk mengakselerasi vaksinasi.
 
"Dinas kesehatan provinsi mendistribusikan ke dinas kesehatan kabupaten kota, dan dinas kesehatan kabupaten kota mendistribusikan ke Puskesmas, dan fasilitas pelayanan kesehatan lain di wilayahnya," terang Nadia.
 
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes ini mengatakan pendistribusian tersebut harus dilakukan dan dikelola sesuai prosedur. Hal ini guna menjamin kualitas vaksin dan sistem data vaksinasi.
 
"Karena pelaporan menjadi sangat penting untuk dilakukan dan merupakan dokumentasi rangkaian proses dari hasil kegiatan. Pencatatan dan pelaporan dilakukan dengan akurat, lengkap, tepat waktu, dan secara terus-menerus," ujar Nadia.

Vaksin untuk Indonesia


Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan