Jakarta: Progres vaksinasi covid-19 bagi anak-anak, remaja, dan lanjut usia (lansia) terus dipercepat. Sebanyak 17.618.893 anak usia 6 hingga 11 tahun telah menerima vaksin dosis lengkap per Minggu, 1 Januari 2023.
“Jumlah itu setara 66,74 persen dari target 26.400.300 anak,” tulis keterangan di laman vaksin Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang dikutip pada Minggu, 1 Januari 2023.
Sebanyak 21.703.793 anak telah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah itu sama dengan 82,21 persen dari target vaksinasi anak.
Sementara itu, pemerintah menargetkan 26.705.490 remaja usia 12 hingga 17 tahun menerima vaksin covid-19. Sebanyak 83,56 persen di antaranya tuntas divaksinasi.
“Jumlahnya 22.316.095 orang,” tulis data tersebut.
Remaja penerima dosis vaksin pertama mencapai 95,59 persen. Jumlahnya 25.528.368 orang.
Selanjutnya, 15.203.575 lansia rampung divaksinasi. Angka itu setara dengan 70,54 persen dari target 21.553.118 lansia.
“Kemudian 18.308.719 lansia telah menerima vaksinasi dosis satu atau setara 84,95 persen,” bunyi data itu.
Jakarta: Progres vaksinasi covid-19 bagi anak-anak, remaja, dan lanjut usia (lansia) terus dipercepat. Sebanyak 17.618.893 anak usia 6 hingga 11 tahun telah menerima vaksin dosis lengkap per Minggu, 1 Januari 2023.
“Jumlah itu setara 66,74 persen dari target 26.400.300 anak,” tulis keterangan di laman
vaksin Kementerian Kesehatan (
Kemenkes) yang dikutip pada Minggu, 1 Januari 2023.
Sebanyak 21.703.793 anak telah menerima vaksin dosis pertama. Jumlah itu sama dengan 82,21 persen dari target vaksinasi anak.
Sementara itu, pemerintah menargetkan 26.705.490 remaja usia 12 hingga 17 tahun menerima vaksin covid-19. Sebanyak 83,56 persen di antaranya tuntas
divaksinasi.
“Jumlahnya 22.316.095 orang,” tulis data tersebut.
Remaja penerima dosis vaksin pertama mencapai 95,59 persen. Jumlahnya 25.528.368 orang.
Selanjutnya, 15.203.575 lansia rampung divaksinasi. Angka itu setara dengan 70,54 persen dari target 21.553.118 lansia.
“Kemudian 18.308.719 lansia telah menerima vaksinasi dosis satu atau setara 84,95 persen,” bunyi data itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)