Menpora Imam Nahrawi (tengah) bersama Menpora Malaysia Khairy Jamaluddin (kiri) dan Ketua KOI Erick Thohir menunjukkan bendera Merah-Putih dan Malaysia. di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (20/8). ANTARA FOTO/Ahmad Zamzuri.
Menpora Imam Nahrawi (tengah) bersama Menpora Malaysia Khairy Jamaluddin (kiri) dan Ketua KOI Erick Thohir menunjukkan bendera Merah-Putih dan Malaysia. di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (20/8). ANTARA FOTO/Ahmad Zamzuri.

Malaysia Diminta Menunjukkan Bukti Persahabatan Tulus

M Rodhi Aulia • 20 Agustus 2017 23:15
medcom.id, Jakarta: Anggota Komisi I DPR RI Bobby Adhityo Rizaldi menyesalkan insiden bendera Indonesia terbalik di salah satu buku yang dibagikan panitia Sea Games di Malaysia. Bobby mengancam tidak akan membeli produk Malaysia.
 
"(Malaysia) selalu mengintai di setiap kesempatan dengan keuntungan ekonomi maksimal," kata Bobby saat dihubungi, Minggu 20 Agustus 2017.
 
Menurut Politikus Golkar ini, insiden bendera terbalik ini bukan hal baru sehingga publik Indonesia dikecewakan. Tapi, kata Bobby, Malaysia kerap menunjukkan sikap yang tak bersahabat dengan Indonesia.

"Narkoba juga banyak masuk dari Malaysia. Didiamkan masuk via teritori mereka, menurut Kepala BNN," klaim Bobby.
 
Bobby menegaskan banyak lagi hal lainnya yang memperlihatkan Malaysia tidak serius menjaga dan merawat hubungan baik sesama tetangga. Bobby secara pribadi mengancam memboikot produk Malaysia.
 
"Saatnya mungkin sebagai rakyat biasa, paling tidak saya sendiri, saya tidak akan membeli produk Malaysia, sampai negara itu menunjukkan sikap persahabatan yang tulus," pungkas Bobby.
 
Pemerintah Malaysia melalui Menporanya, Khairy Jamaluddin telah menyampaikan permintaan maaf kepada Menpora RI Imam Nahrawi secara langsung. Permintaan maaf itu dilakukan setelah keduanya bertemu di Hotel Shangri Laa, Kuala Lumpur, pada Minggu siang.
 
"Ini tidak disengaja. Tetapi sesuatu yang terjadi karena kelalaian. Kelalaian itu cukup besar sehingga merusak citra Indonesia," kata Khairy.
 
Menpora Imam menerima permintaan maaf pihak Malaysia tersebut. Imam pun segera akan menyampaikan permintaan maaf ini khusus kepada Presiden RI Jokowi.
 
"Kami memaklumi karena momentum SEA games bertujuan untuk mengokohkan persahabatan dan persatuan negara-negara ASEAN. Oleh karena itu kami semua harus menjunjung tinggi kehormatan negara," kata Imam.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan