Pahlawan nasional perempuan ke-9, Rasuna Said. Foto: Wikimedia Commons
Pahlawan nasional perempuan ke-9, Rasuna Said. Foto: Wikimedia Commons

Rasuna Said Jadi Google Doodle Hari Ini, Netizen: Ternyata Ibu, Bukan Bapak

Sri Yanti Nainggolan • 14 September 2022 10:48
Jakarta: Google Doodle hari ini, 14 September 2022, adalah Rasuna Said. Banyak yang tak menyangka pahlawan nasional ini adalah perempuan
 
"Google Doodle hari ini merayakan ulang tahun ke-112 Rasuna Said, yang dikenang sebagai Singa Betina Pergerakan Kemerdekaan Indonesia," demikian keterangan Google. 
 
Rasuna Said adalah suara berpengaruh pada isu-isu sosial, terutama hak-hak perempuan, seorang guru dan seorang jurnalis. Dia diakui sebagai pahlawan nasional Indonesia, wanita kesembilan yang menerima kehormatan tersebut.

Rasuna Said Jadi Google Doodle Hari Ini, Netizen: Ternyata Ibu, Bukan Bapak
Google Doodle 14 September 2022 adalah Rasuna Said. Foto: Google

Informasi ini ternyata tak banyak diketahui netizen. Di Twitter, tak sedikit yang baru tahu bahwa Rasuna Said adalah wanita. 
 
"Thanks to Google Doodle hari ini jadi tau kalau Rasuna Said ternyata perempuan..  selama ini tau dari nama jalan HR Rasuna Said.. Kirain Haji, ternyata Hajjah.." kata @ungupinkor****. 
 
"Umur berapa kamu tau Rasuna Said adalah seorang perempuan?
aku : hari ini! thanks to google," tutur @astrivi****. 
 
"ohhh Rasuna Said ternyata ibu, bukan bapak..." ucap @famiha****. 
 
"Terima kasih Google Doodle hari ini. Saya jadi tau kalo HR Rasuna Said adalah seorang wanita." ujar @mukha****. 
 
Baca: Google Doodle Hari Ini Rasuna Said, Siapa Dia?
 

Profil Rasuna Said

Rasuna Said lahir di dekat Danau Maninjau di Sumatera Barat pada 14 September 1910. Sejak usia dini, dia blak-blakan tentang masalah-masalah yang terjadi pada masanya.
 
Keuletan dan kecerdasan Rasuna Said sebagai siswa dengan cepat membuka jalan untuk menjadi asisten guru, yang memotivasi gadis-gadis muda untuk bermimpi besar. Pada tahun 1926, Rasuna Said diundang untuk bergabung dengan Sarikat Rakyat, atau Gerakan Rakyat diikuti oleh Gerakan Islam pada tahun 1930.
 
Pada tahun 1932, Rasuna Said ditangkap karena berbicara menentang kekuasaan Belanda. Ribuan orang menghadiri persidangannya di Payakumbuh pada tahun 1932. Pidato pembelaannya menginspirasi dan diberikan tanpa ragu-ragu.
 
Pada tahun 1974, Rasuna Said dinyatakan sebagai Pahlawan Nasional Indonesia atas jasa-jasanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SYN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan