Kapal landing craft utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut awak kapal World Dream bersandar di dermaga Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Jakarta, Jumat, 28 Februari 2020. Foto: MI/Susanto
Kapal landing craft utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut awak kapal World Dream bersandar di dermaga Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Jakarta, Jumat, 28 Februari 2020. Foto: MI/Susanto

Pemerintah Harus Jamin Keselamatan Masyarakat dari Korona

Anggi Tondi Martaon • 02 Maret 2020 14:24
Jakarta: Pemerintah diminta segera menyusun langkah taktis menyikapi temuan dua warga negara Indonesia (WNI) terjangkit virus korona (COVID-19). Sikap konkret pemerintah dianggap penting untuk menjamin rasa aman kepada masyarakat.
 
"Untuk meyakinkan masyarakat bahwa pemerintah juga punya langkah untuk mencegah tersebar korona," kata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020.
 
Dasco menilai kesigapan pemerintah menghadapi penyebaran korona ini juga berdampak pada perekonomian tanah air. Investor atau pelaku ekonomi, kata dia, tidak akan pergi jika Indonesia bisa menghentikan penyebaran virus tersebut.

"Meyakinkan pada investor luar negeri dan pelaku ekonomi bahwa pemerintah tidak tinggal diam saja untuk melindungi negara dan rakyat Indonesia terhadap korona," kata dia.
 
Baca: Warga Diminta Tak Panik Menyikapi Temuan Korona
 
Menurut dia, langkah taktis yang bisa digunakan pemerintah yakni meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membentuk tim khusus untuk memantau korona. Dengan begitu, pemantauan bisa dilakukan hingga pelosok daerah.
 
"Kemudian mengeluarkan semacam instruksi dan kemudian memantau sejauh mana perkembangan masyarakat atau ada kah kemudian gejala-gejala yang terdampak korona di wilayah masing-masing sampai pelosok," kata dia.
 
Pemerintah Harus Jamin Keselamatan Masyarakat dari Korona
Landing Craft Utility (LCU) KRI dr Soeharso mengangkut 188 WNI ABK World Dream untuk diobservasi di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu. Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
 
Dasco juga meminta Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengambil alih koordinasi penanggulangan virus korona. Permasalahan ini harus ditangani oleh lintas kementerian.
 
"Kemudian lintas kementerian untuk mengorganisasi crisis center untuk korona," ujar dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan