medcom.id, Jakarta: Polisi masih mengumpulkan jejak pelaku pembunuhan sadis enam orang di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur. Pelaku diduga melancarkan aksinya sejak Senin 26 Desember sore.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menceritakan, pelaku diduga kuat memasuki rumah korban dan melancarkan aksinya sejak Senin 26 Desember 2016 kemarin.
"Pelaku datang sekira jam 15.00 WIB, Senin sore," kata Argo di lokasi kejadian, Selasa (27/12/2016).
Data itu didapat dari keterangan orang tua Amelia Reza Pahlevi, Rosidah Herawatih. Amelia adalah teman Dianita Gemma Dzalfayla, salah satu putri Dodi Triono, pemilik rumah di Pulomas. Amelia menginap di rumah Dodi Triono sejak Minggu (25/12/2016) lalu. Amel sulit dihubungi melalui saluran telefon dalam rentang waktu Senin sore tersebut.
Argo menerangkan, keesok harinya keluarga Amel mendatangi lokasi kejadian. Namun, rumah sudah dalam kondisi pintu terbuka. Yang mengagetkan, terdengar suara rintihan dari dalam kamar mandi.
"Dia (Rosidah) masuk ke dalam ada rintihan di kamar mandi. Karena cewek, takut, berlari langsung mencari bantuan ke security," ujarnya.
Hingga saat ini, Argo belum mengetahui jumlah pelaku dan ciri-ciri dari pelaku atas pembunuhan tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan.
"Pelaku masih kita lidik belum tahu jumlahnya berapa. Mudah-mudahan segera kita ungkap," ujar Argo.
Argo menambahkan, indikasi perampokan masih belum bisa disimpulkan. Pasalnya, polisi belum memastikan ada barang berharga milik korban yang lenyap.
"Masih pembunuhan ya. Karena perampokan bukan karena tak ada barang yang hilang. Tapi ada korban dan ada penyekapan ya," kata dia.
medcom.id, Jakarta: Polisi masih mengumpulkan jejak pelaku pembunuhan sadis enam orang di Jalan Pulomas Utara Nomor 7A, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur. Pelaku diduga melancarkan aksinya sejak Senin 26 Desember sore.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menceritakan, pelaku diduga kuat memasuki rumah korban dan melancarkan aksinya sejak Senin 26 Desember 2016 kemarin.
"Pelaku datang sekira jam 15.00 WIB, Senin sore," kata Argo di lokasi kejadian, Selasa (27/12/2016).
Data itu didapat dari keterangan orang tua Amelia Reza Pahlevi, Rosidah Herawatih. Amelia adalah teman Dianita Gemma Dzalfayla, salah satu putri Dodi Triono, pemilik rumah di Pulomas. Amelia menginap di rumah Dodi Triono sejak Minggu (25/12/2016) lalu. Amel sulit dihubungi melalui saluran telefon dalam rentang waktu Senin sore tersebut.
Argo menerangkan, keesok harinya keluarga Amel mendatangi lokasi kejadian. Namun, rumah sudah dalam kondisi pintu terbuka. Yang mengagetkan, terdengar suara rintihan dari dalam kamar mandi.
"Dia (Rosidah) masuk ke dalam ada rintihan di kamar mandi. Karena cewek, takut, berlari langsung mencari bantuan ke security," ujarnya.
Hingga saat ini, Argo belum mengetahui jumlah pelaku dan ciri-ciri dari pelaku atas pembunuhan tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan.
"Pelaku masih kita lidik belum tahu jumlahnya berapa. Mudah-mudahan segera kita ungkap," ujar Argo.
Argo menambahkan, indikasi perampokan masih belum bisa disimpulkan. Pasalnya, polisi belum memastikan ada barang berharga milik korban yang lenyap.
"Masih pembunuhan ya. Karena perampokan bukan karena tak ada barang yang hilang. Tapi ada korban dan ada penyekapan ya," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(MBM)