Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melaporkan sedikitnya 300 tenaga kesehatan (nakes) di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terjangkit covid-19. Seorang dokter spesialis berusia 70 tahun di 'Kota Keretek' juga tertular virus berbahaya itu.
"Di Kudus ada sekitar 300-an lebih tenaga kesehatan sudah terpapar, namun karena sudah divaksin semua, sampai sekarang kondisi masih baik," kata Budi dalam konferensi pers virtual dari Sekretariat Presiden di Jakarta, Senin, 7 Juni 2021.
Menurut dia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah mengirimkan nakes dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) ke Kudus. Hal ini diperlukan untuk mengurangi tekanan terhadap nakes di wilayah tersebut.
Baca: Kasus Covid-19 di Semarang Melonjak, Tempat Tidur Isolasi Terisi 66%
Ketua Umum PPNI Harif Fadilah mengamini 104 perawat di Kudus terkonfirmasi covid-19. Sebagian besar dari mereka menjalani isolasi mandiri.
PPNI, kata dia, mengutus 48 perawat dari sejumlah fasilitas layanan kesehatan di Jawa Tengah untuk menangani covid-19 di Kudus. Ia mendorong pemerintah daerah (pemda) setempat tegas dalam penegakan protokol kesehatan.
"Dengan meningkatnya kasus di beberapa daerah, hal ini dikaitkan dengan berbagai kegiatan sosial di masyarakat, maka sikap kita pemda harus tegas dengan penegakan protokol kesehatan," ujar Harif.
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melaporkan sedikitnya 300 tenaga kesehatan (
nakes) di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terjangkit
covid-19. Seorang dokter spesialis berusia 70 tahun di 'Kota Keretek' juga tertular virus berbahaya itu.
"Di Kudus ada sekitar 300-an lebih tenaga kesehatan sudah terpapar, namun karena sudah divaksin semua, sampai sekarang kondisi masih baik," kata Budi dalam konferensi pers virtual dari Sekretariat Presiden di Jakarta, Senin, 7 Juni 2021.
Menurut dia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah mengirimkan nakes dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) ke Kudus. Hal ini diperlukan untuk mengurangi tekanan terhadap nakes di wilayah tersebut.
Baca:
Kasus Covid-19 di Semarang Melonjak, Tempat Tidur Isolasi Terisi 66%
Ketua Umum PPNI Harif Fadilah mengamini 104 perawat di Kudus terkonfirmasi covid-19. Sebagian besar dari mereka menjalani isolasi mandiri.
PPNI, kata dia, mengutus 48 perawat dari sejumlah fasilitas layanan kesehatan di Jawa Tengah untuk menangani covid-19 di Kudus. Ia mendorong pemerintah daerah (pemda) setempat tegas dalam penegakan protokol kesehatan.
"Dengan meningkatnya kasus di beberapa daerah, hal ini dikaitkan dengan berbagai kegiatan sosial di masyarakat, maka sikap kita pemda harus tegas dengan penegakan protokol kesehatan," ujar Harif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)