"Kami masih menunggu 1 sampai 2 jam ke depan untuk bisa masuk ke lokasi dan memadamkan," kata Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra dalam Breaking News Metro TV, Sabtu, 30 Maret 2024.
Dia tak ingin gegabah memadamkan api. Sebab, masih ada potensi ledakan dari amunisi yang terbakar.
Baca juga: Bukan Korsleting Listrik, Ledakan di Gudang Amunisi Armed Diduga karena Gesekan Material |
"Kami tidak mau mengambil risiko karena kemungkinan akan ada ledakan kecil yang kemungkinan terjadi dari amunisi kecil," ungkap dia.
Dia menyampaikan gudang yang terbakar merupakan tempat penyimpanan amunisi yang sudah kadaluwarsa. Ukuran amunisi yang tersimpan beragam.
"Ada berbagai jenis amunisi dari kaliber kecil sampai sedang," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id