Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Cegah Penumpukan Pemudik di Penyeberangan, Ini Langkah Polri

Antara • 07 April 2023 06:10
Jakarta: Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di wilayah penyeberangan. Langkah ini dilakukan untuk mencegah penumpukan kendaraan yang akan menyeberang saat arus mudik dan arus balik Idulfitri 1444 H.
 
“Demikian juga dengan penyeberangan tadi, kami sudah menambah sarana rest area dan pelabuhan yang dimungkinkan, termasuk pengaturan sepeda motor nanti masuk ke Ciwandan atau Merak,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta, Kamis, 6 April 2023.
 
Kepolisian dan kementerian/lembaga terkait telah mengevaluasi penanganan arus mudik di penyeberangan pada tahun lalu, untuk perbaikan manajemen pada mudik tahun ini.

"Rencana aksi untuk pelayanan dan pengamanan arus mudik tahun ini disampaikan dalam rapat koordinasi kesiapan Idulfitri 2023 di Mabes Polri," ujar dia.
 
Menurut Listyo, skenario rekayasa lalu lintas dan pengaturan penyeberangan di pelabuhan juga telah disiapkan. Selain menyiapkan sarana dan prasarana, ada kebijakan pengaturan kendaraan yang dapat menyeberang pada jadwal-jadwal yang telah diatur, seperti kendaraan angkutan barang.
 
“Kemudian mana yang roda empat, khususnya yang kendaraan angkutan barang dan yang kendaraan pribadi, nanti semua akan disampaikan, sehingga kemudian masyarakat bisa langsung menyesuaikan dengan pengaturan yang ada,” kata dia.
 
Jenderal bintang empat itu menekankan Polri dan kementerian/lembaga terkait serta pemangku kepentingan lainnya berupaya agar kejadian penumpukan kendaraan di Pelabuhan Merak tahun lalu, di mana ekor antrean kendaraan sampai ke jalur tol, dapat diantisipasi dengan persiapan-persiapan yang dilakukan tahun ini.
 
“Ini untuk mengurangi penumpukan yang terjadi di wilayah Merak yang kemungkinan bisa ekornya sampai masuk jalan tol. Hal-hal ini yang tadi kami evaluasi untuk perbaikan,” kata Listyo.
 
Baca Juga: Jelang Musim Mudik Lebaran, Ini Persiapan Polda Metro Jaya

Pada Selasa, 28 Maret 2023, Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan serta pemangku kepentingan terkait sepakat untuk melakukan kebijakan penundaan perjalanan atau delaying system di Pelabuhan Merak-Bakauheni. Hal ini untuk mencegah terjadinya penumpukan kendaraan saat Lebaran 2023.
 
Delaying system dilakukan di dua rest area, yakni KM 43 (Tol Jakarta-Merak) dan KM 68. Termasuk KM 97 yang sedang dalam persiapan sarana dan prasarana oleh PUPR.
 
Strategi tersebut dinilai bisa membantu mengurangi kepadatan di mulut Dermaga Merak. Sebab, kalau tidak dilakukan delaying system atau buffer zone di KM 97, arus dari Jakarta atau dari Timur terus mengalir, sedangkan kapasitas Pelabuhan Merak sangat terbatas.
 
Strategi lainnya, adalah rencana Kementerian Perhubungan untuk membuka Pelabuhan Ciwandan di Kotamadya Cilegon diperuntukkan bagi kendaraan roda dua dan truk angkutan barang.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan