Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (dua dari kiri). Foto: Medcom.id/ Damar Iradat
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (dua dari kiri). Foto: Medcom.id/ Damar Iradat

Gempa Banten Dimutakhirkan 6,9 Skala Richter

Theofilus Ifan Sucipto • 02 Agustus 2019 22:44
Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memutakhirkan magnitude gempa di Sumur, Banten sebesar 6,9 skala richter. Perubahan magnitude gempa terjadi karena faktor lokasi episenter dan kedalaman hiposenter.
 
“Dimutakhirkan menjadi berkekuatan 6,9 SR,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam Breaking News Metro TV, Jumat 2 Agustus 2019.
 
Dwikorita menyebut episenter gempa terletak pada koordinat 7,32 derajat lintang selatan (LS) dan 104,75 derajat bujur timur (BT). Tepatnya, di kedalaman laut 48 kilometer pada jarak 164 kilometer arah barat daya kota Pandeglang, Banten.

Dengan memerhatikan episenter dan hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal. Hal itu diakibatkan deformasi batuan di lempeng Indo-Australia. Gempa terjadi akibat patahan naik dari lempeng tersebut.
 
Gempa berkekuatan 6,9 skala Richter (SR) melanda Banten. Fenomena ini berpotensi menyebabkan tsunami.
 
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa terjadi pukul 19.03 WIB, Jumat, 2 Agustus 2019. Titik gempa berada di 7,54 LS dan 104,58 BT atau 147 km barat daya Banten di kedalaman 10 km.
 
Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, getaran terasa keras di DKI Jakarta.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan