medcom.id, Jakarta: Ketua Divisi Sosialisasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda mengungkapkan, kasus pemerkosaan remaja 14 tahun, YY, di Bengkulu bukan satu-satunya kasus yang tengah ditangani saat ini. Masih ada lima kasus lain yang serupa.
"Ada sekitar lima kasus dan di beberapa kota di Indonesia," kata Erlinda saat dihubungi Metrotvnews.com, Rabu (4/5/2016).
Lima kota tersebut antara lain Jakarta Utara, Cilegon, Sumatera Utara, Pati, dan Surabaya. Erlinda bercerita, bahkan ada salah satu korban yang diperkosa oleh delapan orang secara bergiliran.
"Sama diperkosa, sadis juga bergiliran oleh delapan orang, tapi untung anak ini bisa melarikan diri," ungkap Erlinda.
Kasus kejahatan seksual pada anak tersebut disebabkan oleh berbagai macam faktor sosial. "Penyebabnya banyak faktor," ujar Erlinda.
medcom.id, Jakarta: Ketua Divisi Sosialisasi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda mengungkapkan, kasus pemerkosaan remaja 14 tahun, YY, di Bengkulu bukan satu-satunya kasus yang tengah ditangani saat ini. Masih ada lima kasus lain yang serupa.
"Ada sekitar lima kasus dan di beberapa kota di Indonesia," kata Erlinda saat dihubungi
Metrotvnews.com, Rabu (4/5/2016).
Lima kota tersebut antara lain Jakarta Utara, Cilegon, Sumatera Utara, Pati, dan Surabaya. Erlinda bercerita, bahkan ada salah satu korban yang diperkosa oleh delapan orang secara bergiliran.
"Sama diperkosa, sadis juga bergiliran oleh delapan orang, tapi untung anak ini bisa melarikan diri," ungkap Erlinda.
Kasus kejahatan seksual pada anak tersebut disebabkan oleh berbagai macam faktor sosial. "Penyebabnya banyak faktor," ujar Erlinda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)