Jakarta: Varian virus covid-19 AY.4.2 sudah ditemukan di negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia. Pemerintah berupaya mencegah virus tersebut masuk Indonesia.
"Kita harus memperketat perbatasan," kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sonny Harry Harmadi dalam diskusi virtual, Rabu, 17 November 2021.
Sonny mengatakan pemerintah terus mengamati dinamika covid-19 di dalam dan luar negeri. Sehingga, kebijakan yang dihasilkan tepat sasaran guna mencegah lonjakan kasus.
Sonny berkaca dari meroketnya covid-19 di luar negeri, seperti Eropa. Padahal, mereka memiliki vaksin sendiri.
"Peningkatan di sana karena cakupan vaksinasi rendah," kata dia.
Baca: Epidemiolog Ingatkan Jangan Merasa Aman, Pandemi Covid-19 Masih Ada
Selain itu, beberapa negara maju melonggarkan protokol kesehatan (prokes) di tengah pelonggaran aktivitas masyarakat. Praktis, lonjakan covid-19 kian parah.
"Mereka mengizinkan boleh tidak pakai masker dan tidak menjaga jarak," ujar Sonny.
Menurut Sonny, adanya varian baru seperti AY.4.2 juga memengaruhi kasus di sebuah negara. Sehingga, Indonesia perlu sigap mengantisipasi potensi lolosnya varian tersebut.
"Kita selalu mencoba menjaga perbatasan jangan sampai kita kecolongan, apalagi ada varian baru," ucap dia.
Jakarta: Varian virus
covid-19 AY.4.2 sudah ditemukan di negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia. Pemerintah berupaya mencegah
virus tersebut masuk Indonesia.
"Kita harus memperketat perbatasan," kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sonny Harry Harmadi dalam diskusi virtual, Rabu, 17 November 2021.
Sonny mengatakan pemerintah terus mengamati dinamika
covid-19 di dalam dan luar negeri. Sehingga, kebijakan yang dihasilkan tepat sasaran guna mencegah lonjakan kasus.
Sonny berkaca dari meroketnya covid-19 di luar negeri, seperti Eropa. Padahal, mereka memiliki vaksin sendiri.
"Peningkatan di sana karena cakupan vaksinasi rendah," kata dia.
Baca:
Epidemiolog Ingatkan Jangan Merasa Aman, Pandemi Covid-19 Masih Ada
Selain itu, beberapa negara maju melonggarkan protokol kesehatan (prokes) di tengah pelonggaran aktivitas masyarakat. Praktis, lonjakan covid-19 kian parah.
"Mereka mengizinkan boleh tidak pakai masker dan tidak menjaga jarak," ujar Sonny.
Menurut Sonny, adanya varian baru seperti AY.4.2 juga memengaruhi kasus di sebuah negara. Sehingga, Indonesia perlu sigap mengantisipasi potensi lolosnya varian tersebut.
"Kita selalu mencoba menjaga perbatasan jangan sampai kita kecolongan, apalagi ada varian baru," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)