Bekas kerusakan aksi kekerasan dan terorisme di salah satu wilayah kota Sadr, Baghdad, Irak -- ALI AL-SAADI / AFP
Bekas kerusakan aksi kekerasan dan terorisme di salah satu wilayah kota Sadr, Baghdad, Irak -- ALI AL-SAADI / AFP

Sekitar 800 Orang Tewas di Irak pada Mei 2014

Willy Haryono • 02 Juni 2014 15:50
medcom.id, Baghdad: Sekitar 800 orang terbunuh dalam aksi kekerasan di sepanjang Irak pada Mei lalu. Jumlah kematian fantastis versi PBB tersebut merupakan yang tertinggi sejauh ini di tahun 2014.
 
"Saya sangat menyayangkan tingginya level kekerasan dan aksi terpris yang terus mengguncang negara ini," ujar utusan PBB untuk Irak Nikolay Mladenov dalam sebuah pernyataan di Baghdad, Irak, Ahad (1/6/2014).
 
Jumlah pasti kematian dipastikan lebih tinggi, karena data PBB tidak meliputi korban tewas di provinsi Anbar, dimana pasukan Irak telah bertempur dengan kelompok lokal dan pemberontak pada awal tahun ini.

Walau keamanan memburuk, sepert i diwartakan Reuters, Perdana Menteri incumbent Irak Nouri al-Maliki memenangkan banyak kursi dalam pemilihan umum bulan lalu.
 
Pertumpahan darah masih relatif rendah bila dibandingkan tahun 2006 dan 2007, saat konflik sektarian Shi'ite-Sunni mencapai puncaknya. Namun tahun 2013 lalu aksi kekerasan kembali melonjak, setelah sempat turun pada 2008.
 
"Saya meminta para pemimpin politik untuk bekerja membangun pemerintahan inklusif dalam kerangka mandat konstitusional dan fokus mencari solusi terhadap situasi di Anbar," pungkas Mladenov.
 
Selain Anbar, daerah lain yang dilanda kekerasan cukup parah adalah Baghdad, dimana 315 orang terbunuh. Sementara provinsi Nineveh yang didominasi kaum Sunni berada di bawahnya, diikuti Salahaddin, Kirkuk dan Diyala.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan