Dirjen Keuda Kemendagri Agus Fatoni. Foto: Dok Kemendagri.
Dirjen Keuda Kemendagri Agus Fatoni. Foto: Dok Kemendagri.

Kemendagri Dorong Aceh Mempercepat Realisasi APBD

Arga sumantri • 30 Agustus 2023 06:17
Jakarta: Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mendorong Pemerintah Aceh mempercepat realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023. Realisasi pendapatan APBD per 18 Agustus 2023 ada di angka 46,93 persen atau senilai Rp4,78 triliun.
 
"Sementara itu, realisasi belanja APBD Aceh Tahun Anggaran 2023 per 12 Agustus 2023 sebesar 46,38 persen atau senilai Rp5,14 triliun," ujar Direktur Jenderal Keuangan Daerah (Keuda) Agus Fatoni melalui keterangan tertulis, Rabu, 30 Agustus 2023. 
 
Ia membeberkan realisasi pendapatan APBD provinsi, kabupaten/kota se Indonesia per 18 Agustus 2023 ada diangka 50,46 persen atau senilai Rp623,08 triliun. Sementara itu, total realisasi belanja APBD-nya 42,55 persen atau senilai Rp548,39 triliun.

Kemendagri terus mendorong daerah melakukan percepatan realisasi APBD. Sekaligus mempercepat penanganan inflasi, kemiskinan ekstrem, stunting, dan program prioritas lainnya.
 
Fatoni mengingatkan realisasi APBD sejak awal tahun perlu dioptimalkan karena sejumlah faktor. Salah satunya, uang akan beredar di masyarakat sehingga dapat meningkatkan daya beli dan perekonomian.
 
Baca juga: Mendagri Dorong Peningkatan Kerja Sama Pendidikan dengan Singapura

 
Kemudian, pembangunan dapat lebih awal dilaksanakan sejak awal tahun sehingga kehadiran negara dan pemerintah dirasakan masyarakat dan hasil pembangunan bisa dinikmati sepanjang tahun.
 
"Pelayanan publik lebih awal diperbaiki, sehingga tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah semakin tinggi. Kesejahteraan rakyat meningkat dan daya saing akan meningkat dan akan menarik investor lebih awal," jelas Fatoni.
 
Pemerintah daerah (Pemda) tengah berproses melakukan APBD perubahan Tahun Anggaran 2023. Fatoni mengingatkan agar Pemda memaksimalkan proses APBD perubahan ini dengan baik.
 
"Jadikanlah momentum APBD perubahan untuk melakukan revisi, evaluasi dan meluruskan kembali APBD yang akan dilaksanakan tiga bulan terakhir," jelas Fatoni.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan