Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta maaf personelnya melakukan perbuatan yang tak sesuai harapan masyarakat. Hal itu disampaikan Listyo saat rapat kerja dengan Komisi III DPR.
"Kami tentunya mohon maaf kepada masyarakat Indonesia atas berbagai perbuatan, perkataan, dan pelayanan yang mungkin saat ini belum sesuai dengan harapan masyarakat," kata Listyo di Ruang Rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 12 April 2023.
Listyo mengatakan pihaknya sudah melakukan tindakan tegas kepada para anggota Polri yang bermasalah. Ia menyadari hal itu mencederai publik.
"Kami juga melakukan tindakan-tindakan secara tegas terhadap anggota-anggota yang pelanggaran yang menciderai marwah Polri dan juga menciderai hati masyarakat," ucap Listyo.
Listyo tak membeberkan pelanggaran yang dilakukan anggotanya. Namun, pada slide paparannya di hadapan legislator, termuat sejumlah kasus anggota Polri yang menyita perhatian publik.
Kasus-kasus itu meliputi penembakan di Duren Tiga yang melibatkan eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo. Kemudian, kasus penyalahgunaan narkoba oleh mantan Kapolda Sumatra Barat Irjen Teddy Minahasa Putra hingga kasus kerusuhan Stadion Kanjuruhan.
Polri disebut menangani kasus tersebut secara tuntas, transparan, dan tak ada yang ditutup-tutupi. Lalu, menggunakan pendekatan scientific crime investigation.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Jakarta:
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta maaf personelnya melakukan perbuatan yang tak sesuai harapan masyarakat. Hal itu disampaikan Listyo saat rapat kerja dengan
Komisi III DPR.
"Kami tentunya mohon maaf kepada masyarakat Indonesia atas berbagai perbuatan, perkataan, dan pelayanan yang mungkin saat ini belum sesuai dengan harapan masyarakat," kata Listyo di Ruang Rapat
Komisi III DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 12 April 2023.
Listyo mengatakan pihaknya sudah melakukan tindakan tegas kepada para anggota
Polri yang bermasalah. Ia menyadari hal itu mencederai publik.
"Kami juga melakukan tindakan-tindakan secara tegas terhadap anggota-anggota yang pelanggaran yang menciderai marwah Polri dan juga menciderai hati masyarakat," ucap Listyo.
Listyo tak membeberkan
pelanggaran yang dilakukan anggotanya. Namun, pada
slide paparannya di hadapan legislator, termuat sejumlah kasus anggota Polri yang menyita perhatian publik.
Kasus-kasus itu meliputi penembakan di Duren Tiga yang melibatkan eks Kadiv Propam Polri
Ferdy Sambo. Kemudian, kasus penyalahgunaan narkoba oleh mantan Kapolda Sumatra Barat
Irjen Teddy Minahasa Putra hingga kasus kerusuhan Stadion
Kanjuruhan.
Polri disebut menangani kasus tersebut secara tuntas, transparan, dan tak ada yang ditutup-tutupi. Lalu, menggunakan pendekatan
scientific crime investigation.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)