Jakarta: Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama dari arah Bekasi menuju tol dalam kota, Rabu 27 Maret 2024. Peristiwa ini melibatkan lebih dari lima mobil.
Sejauh ini belum ada penjelasan resmi mengenai kronologi terjadinya kecelakaan beruntun. Namun netizen langsung memberi respons terkait pencegahan serupa terjadi di jalan tol.
Sejumlah netizen menyinggung penerapan kebijakan terkait angkutan ODOL atau over dimension/overloading. Netizen berharap aparat berwenang menindak tegas angkutan barang dengan muatan melebihi kapasitasa kendaraan.
Baca juga: Lebih dari 5 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama
Selain itu mereka juga menduga peristiwa ini disebabkan rem blong kendaraan tertentu dan rasa kantuk.
Berikut komentar mereka:
"Di tol masih banyak truk2 tua dengan muatan berat berlebih, mereka jalan dng kecepatan 30-40 km, sangat berbahaya, dan konyolnya ga mau dijalur kiri, rawan kecelakaan dan pihak tol/pjr tutup mata @ListyoSigitP, ga ada aksi nyata berantas odol di tol," tulis akun X @gedepangrang***, Rabu 27 Maret 2024.
"Truk msh boleh masuk tol dalkot
@dishubjakarta @TMCPoldaMetro? Uda lama sering mogok dan kecelakaan tp ga ada penegakan aturan atw membuat aturan yg tegas," tulis akun @bangsawan***.
"Pengakuan rem blong pada kendaraan niaga...dalam hitungan 3..2..1..
Makanya lah, sebelum bikin aturan etle2an, ganjil genap, kecepatan maksimal dll, coba dong kendaraan niaga (dan pemiliki/pengelolanya) ditertibkan dulu. Nyawa orang hilang akibat mereka lalai merawat kendaraannya," tulis akun @valdy***.
"Rem blong ini. Gue pas bgt di belakng truknya, mau motong truk ini td gue tp etoll w ilang jd melambat krn kecarian etoll di tas. Masih sayang allah ama gue.
Truknya ga bisa ngerem nabrak semua yg lg antri di gerbang toll," tulis akun @logicalind**.
"Ini perlu ada pembenahan dari dishub akan pemeriksaan truk yang layak jalan. selalu truck yang tidak pernah safety akan keselamatan," tulis akun @dillyatur***.
Sebelumnya peristiwa ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Hal ini seperti yang diunggah akun instagram @infojawabarat.
"BREAKING: Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama dari arah Bekasi menuju tol Dalam Kota, pada Rabu 27/3/24 pagi ini sekitar pukul 08:00. Terlihat dalam video, kecelakaan melibatkan lebih dari 5 mobil," tulis akun tersebut.
Dalam video yang diunggah akun tersebut, terlihat sejumlah mobil terbalik dan oleng. Bahkan beberapa bagian depan mobil terlihat ringsek.
Hal senada juga disampaikan Call Center Jasa Marga. Peristiwa ini terjadi di gerbang tol Halim Utama dan di gardu 2, 3 dan 4.
"Terpisah-pisah," ujar pihak Call Center Jasa Marga yang dikutip wartawan, Rabu 27 Maret 2024.
Jakarta:
Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama dari arah Bekasi menuju tol dalam kota, Rabu 27 Maret 2024. Peristiwa ini melibatkan lebih dari lima mobil.
Sejauh ini belum ada penjelasan resmi mengenai kronologi terjadinya kecelakaan beruntun. Namun netizen langsung memberi respons terkait pencegahan serupa terjadi di jalan tol.
Sejumlah netizen menyinggung penerapan kebijakan terkait angkutan ODOL atau over dimension/overloading. Netizen berharap aparat berwenang menindak tegas angkutan barang dengan muatan melebihi kapasitasa kendaraan.
Baca juga:
Lebih dari 5 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama
Selain itu mereka juga menduga peristiwa ini disebabkan rem blong kendaraan tertentu dan rasa kantuk.
Berikut komentar mereka:
"Di tol masih banyak truk2 tua dengan muatan berat berlebih, mereka jalan dng kecepatan 30-40 km, sangat berbahaya, dan konyolnya ga mau dijalur kiri, rawan kecelakaan dan pihak tol/pjr tutup mata @ListyoSigitP, ga ada aksi nyata berantas odol di tol," tulis akun X @gedepangrang***, Rabu 27 Maret 2024.
"Truk msh boleh masuk tol dalkot
@dishubjakarta @TMCPoldaMetro? Uda lama sering mogok dan kecelakaan tp ga ada penegakan aturan atw membuat aturan yg tegas," tulis akun @bangsawan***.
"Pengakuan rem blong pada kendaraan niaga...dalam hitungan 3..2..1..
Makanya lah, sebelum bikin aturan etle2an, ganjil genap, kecepatan maksimal dll, coba dong kendaraan niaga (dan pemiliki/pengelolanya) ditertibkan dulu. Nyawa orang hilang akibat mereka lalai merawat kendaraannya," tulis akun @valdy***.
"Rem blong ini. Gue pas bgt di belakng truknya, mau motong truk ini td gue tp etoll w ilang jd melambat krn kecarian etoll di tas. Masih sayang allah ama gue.
Truknya ga bisa ngerem nabrak semua yg lg antri di gerbang toll," tulis akun @logicalind**.
"Ini perlu ada pembenahan dari dishub akan pemeriksaan truk yang layak jalan. selalu truck yang tidak pernah safety akan keselamatan," tulis akun @dillyatur***.
Sebelumnya peristiwa ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Hal ini seperti yang diunggah akun instagram @infojawabarat.
"BREAKING: Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Halim Utama dari arah Bekasi menuju tol Dalam Kota, pada Rabu 27/3/24 pagi ini sekitar pukul 08:00. Terlihat dalam video, kecelakaan melibatkan lebih dari 5 mobil," tulis akun tersebut.
Dalam video yang diunggah akun tersebut, terlihat sejumlah
mobil terbalik dan oleng. Bahkan beberapa bagian depan mobil terlihat ringsek.
Hal senada juga disampaikan Call Center Jasa Marga. Peristiwa ini terjadi di gerbang tol Halim Utama dan di gardu 2, 3 dan 4.
"Terpisah-pisah," ujar pihak Call Center Jasa Marga yang dikutip wartawan, Rabu 27 Maret 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DHI)