medcom.id, Jakarta: Badan SAR Nasional (Basarnas) sudah mengevakusi tiga jenazah dari pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata pada Selasa (30/12/2014). Operasi pencarian jenazah dan pecahan pesawat pun akan dilanjutkan pada Rabu (31/12/2014) jelang penutupan 2014.
Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo menjelaskan, tiga jenazah yang sudah diketemukan terdiri dari dua orang wanita dan seroang pria. Ketiganya dievakuasi pada pukul 16.30 WIB oleh KRI Bung Tomo. Soelistyo membantah kabar yang menyebutkan ada 40 jenazah di KRI tersebut.
TNI Angkatan Laut pun akan menerjunkan penyelamnya pada hari ini untuk melanjutkan pencarian korban lainnya. Nantinya, baik para korban maupun barang temuan akan dibawa ke Surabaya un tuk diidentifikasi.
Armada untuk mencari puing pesawat pun akan ditambah. Sebelumnya, ada KRI Yos Sudarso, KRI Bung Tomo , KRI Aceh, KRI Pulo Roman, dan Kapal Basarnas serta kapal Singapura.
Mereka akan dibantu kapal dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi dan asosiasi survey yang baru berangkat pada 22.00 WIB, Selasa malam. Diharapkan pada pukul 10.00 WIB nanti, kedua kapal itu sudah sampai di Pangkalan Bun untuk mencari bagian pesawat yang masih di dasar laut.
Berbagai pihak terkait pun berharap proses evakuasi ini dapat segera dituntaskan. "Kami berharap besok kita menyelesaikan evakuasi ini," ujar CEO AirAsia Tony Fernandes pada Selasa malam.
medcom.id, Jakarta: Badan SAR Nasional (Basarnas) sudah mengevakusi tiga jenazah dari pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata pada Selasa (30/12/2014). Operasi pencarian jenazah dan pecahan pesawat pun akan dilanjutkan pada Rabu (31/12/2014) jelang penutupan 2014.
Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo menjelaskan, tiga jenazah yang sudah diketemukan terdiri dari dua orang wanita dan seroang pria. Ketiganya dievakuasi pada pukul 16.30 WIB oleh KRI Bung Tomo. Soelistyo membantah kabar yang menyebutkan ada 40 jenazah di KRI tersebut.
TNI Angkatan Laut pun akan menerjunkan penyelamnya pada hari ini untuk melanjutkan pencarian korban lainnya. Nantinya, baik para korban maupun barang temuan akan dibawa ke Surabaya un tuk diidentifikasi.
Armada untuk mencari puing pesawat pun akan ditambah. Sebelumnya, ada KRI Yos Sudarso, KRI Bung Tomo , KRI Aceh, KRI Pulo Roman, dan Kapal Basarnas serta kapal Singapura.
Mereka akan dibantu kapal dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi dan asosiasi survey yang baru berangkat pada 22.00 WIB, Selasa malam. Diharapkan pada pukul 10.00 WIB nanti, kedua kapal itu sudah sampai di Pangkalan Bun untuk mencari bagian pesawat yang masih di dasar laut.
Berbagai pihak terkait pun berharap proses evakuasi ini dapat segera dituntaskan. "Kami berharap besok kita menyelesaikan evakuasi ini," ujar CEO AirAsia Tony Fernandes pada Selasa malam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)