Jakarta: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan Hari Tri Suci Waisak 2021 menjadi momentum bagi umat Buddha merawat kerukunan dan persaudaraan. Pesan merekatkan persaudaraan sejalan dengan ajaran yang tertuang dalam kitab suci Dhammapada.
"Saya berharap, umat Buddha terus dapat memiliki pikiran, ucapan, dan perilaku damai sebagai wujud nyata cahaya kebenaran dalam meningkatkan kualitas beragama dan kerukunan antarsesama," ujar Yaqut dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 Mei 2021.
Yaqut mengatakan perayaan Waisak 2021 berlangsung di tengah pandemi covid-19. Dia meminta perayaan dilakukan sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Mengapresiasi komitmen dan kepatuhan umat Buddha dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19," terangnya.
Baca: Menag Ajak Umat Buddha Sukseskan Restorasi Candi Borobudur
Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengingatkan masyarakat yang merayakan Hari Waisak tetap mematuhi prokes. Hal ini membuat seluruh rangkaian kegiatan ibadah dapat berlangsung aman dan khidmat.
"Selalu mempertimbangkan zonasi risiko bagi yang ingin melakukan kegiatan ibadah di rumah ibadah," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Jakarta: Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan Hari Tri Suci
Waisak 2021 menjadi momentum bagi umat Buddha merawat kerukunan dan persaudaraan. Pesan merekatkan persaudaraan sejalan dengan ajaran yang tertuang dalam kitab suci Dhammapada.
"Saya berharap, umat Buddha terus dapat memiliki pikiran, ucapan, dan perilaku damai sebagai wujud nyata cahaya kebenaran dalam meningkatkan kualitas beragama dan kerukunan antarsesama," ujar Yaqut dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 Mei 2021.
Yaqut mengatakan perayaan Waisak 2021 berlangsung di tengah pandemi covid-19. Dia meminta perayaan dilakukan sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes).
"Mengapresiasi komitmen dan kepatuhan umat Buddha dalam upaya pencegahan penyebaran
covid-19," terangnya.
Baca: Menag Ajak Umat Buddha Sukseskan Restorasi Candi Borobudur
Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengingatkan masyarakat yang merayakan Hari Waisak tetap mematuhi prokes. Hal ini membuat seluruh rangkaian kegiatan ibadah dapat berlangsung aman dan khidmat.
"Selalu mempertimbangkan zonasi risiko bagi yang ingin melakukan kegiatan ibadah di rumah ibadah," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)