Bekasi: Kementerian Sosial (Kemensos) menyerahkan 6.839 paket bantuan sosial (bansos) sembako bagi penyandang disabilitas dan 4.673 paket untuk lansia se-Jabodetabek. Bantuan tersebut diharapkan membantu pemenuhan kebutuhan dasar bagi penyandang disabilitas dan lansia terdampak pandemi korona di wilayah Jabodetabek.
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Tanmiyat dan Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Budi Dharma, Bekasi. Pemberian bantuan sesuai dengan arahan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara sebagai bentuk jaring pengaman sosial bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia terdampak Covid-19.
Dalam penyerahan bantuan dilakukan melalui perwakilan yang berasal dari delapan instansi sosial, 20 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), 13 Organisasi Penyandang Disabilitas (OPD), dan 93 Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU). Cara ini ditempuh untuk menghindari kerumunan sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19.
Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial (Rehsos) Kemensos Harry Hikmat didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Andi Hanindito berkesempatan meninjau langsung proses penyerahan bansos sembako. Harry menyampaikan bahwa bantuan dengan dukungan dari Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial yang bernilai Rp300 ribu ini akan disalurkan selama enam kali dalam tiga bulan selama masa pandemi ini.
“Selain melibatkan panti-panti sosial atau LKS, kami juga melibatkan OPD dalam penyaluran bantuan bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia. Ini sebagai wujud komitmen Kemensos untuk memastikan bahwa dalam situasi terdampak Covid-19 ada upaya untuk meringankan beban pengeluaran penyandang disabilitas dan lanjut usia dalam memenuhi kebutuhannya,"" kata Harry, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 18 April 2020.
Harry juga menegaskan bahwa Kemensos akan terus memantau untuk memastikan bantuan didistribusikan dengan baik kepada penyandang disabilitas yang berhak, baik yang masih tinggal di dalam panti atau di rumah.
Bekasi: Kementerian Sosial (Kemensos) menyerahkan 6.839 paket bantuan sosial (bansos) sembako bagi penyandang disabilitas dan 4.673 paket untuk lansia se-Jabodetabek. Bantuan tersebut diharapkan membantu pemenuhan kebutuhan dasar bagi penyandang disabilitas dan lansia terdampak pandemi korona di wilayah Jabodetabek.
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Tanmiyat dan Balai Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia (BRSLU) Budi Dharma, Bekasi. Pemberian bantuan sesuai dengan arahan Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara sebagai bentuk jaring pengaman sosial bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia terdampak Covid-19.

Dalam penyerahan bantuan dilakukan melalui perwakilan yang berasal dari delapan instansi sosial, 20 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), 13 Organisasi Penyandang Disabilitas (OPD), dan 93 Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU). Cara ini ditempuh untuk menghindari kerumunan sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19.
Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial (Rehsos) Kemensos Harry Hikmat didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Lanjut Usia Andi Hanindito berkesempatan meninjau langsung proses penyerahan bansos sembako. Harry menyampaikan bahwa bantuan dengan dukungan dari Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial yang bernilai Rp300 ribu ini akan disalurkan selama enam kali dalam tiga bulan selama masa pandemi ini.
“Selain melibatkan panti-panti sosial atau LKS, kami juga melibatkan OPD dalam penyaluran bantuan bagi penyandang disabilitas dan lanjut usia. Ini sebagai wujud komitmen Kemensos untuk memastikan bahwa dalam situasi terdampak Covid-19 ada upaya untuk meringankan beban pengeluaran penyandang disabilitas dan lanjut usia dalam memenuhi kebutuhannya,"" kata Harry, dalam keterangan tertulis, Sabtu, 18 April 2020.
Harry juga menegaskan bahwa Kemensos akan terus memantau untuk memastikan bantuan didistribusikan dengan baik kepada penyandang disabilitas yang berhak, baik yang masih tinggal di dalam panti atau di rumah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)