Jakarta: Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali diperpanjang pemerintah. PPKM jilid dua akan diterapkan dua pekan (14 hari) mulai 26 Januari-8 Februari 2021.
PPKM masih diterapkan di tujuh provinsi, sama seperti jilid pertama. Di antaranya DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.
Perpanjangan ini karena dampak yang belum signifikan pada PPKM jilid pertama, 11-25 Januari 2021. Tercatat hanya dua dari tujuh provinsi yang berhasil menekan angka penularan Covid-19.
"Terlihat masih ada peningkatan di lima provinsi, dan yang mengalami penurunan Provinsi Banten dan Yogyakarta," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto di YouTube Sekretaris Presiden, Kamis 21 Januari 2021.
Sejauh ini, ada 73 Kabupaten/Kota yang menerapkan PPKM. Namun 29 di antaranya masih berisiko tinggi terjadi kasus penularan Covid-19.
Sedangkan 41 Kabupaten/Kota lainnya berkategori zona risiko sedang. Serta tiga Kabupaten/Kota berisiko rendah menularkan Covid-19.
Untuk angka kematian, 44 Kabupaten/Kota masih terdapat kenaikan. Sementara di 29 Kabupaten/Kota sisanya mengalami penurunan angka kematian.
Airlangga menegaskan Menteri Dalam Negeri akan segera mengeluarkan instruksi untuk para kepala daerah terkait perpanjangan PPKM. Setiap kepala daerah diminta mengevaluasi beberapa data.
"Evaluasi berdasarkan parameter tingkat kesembuhan yang di bawah nasional. Kemudian tingkat kematian di atas nasional, positivity rate di atas nasional, dan bed occupancy rate di atas nasional," pungkas Airlangga.
Jakarta: Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (
PPKM) di Jawa-Bali diperpanjang pemerintah. PPKM jilid dua akan diterapkan dua pekan (14 hari) mulai 26 Januari-8 Februari 2021.
PPKM masih diterapkan di tujuh provinsi, sama seperti jilid pertama. Di antaranya
DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta,
Jawa Timur, dan Bali.
Perpanjangan ini karena dampak yang belum signifikan pada PPKM jilid pertama, 11-25 Januari 2021. Tercatat hanya dua dari tujuh provinsi yang berhasil menekan angka penularan
Covid-19.
"Terlihat masih ada peningkatan di lima provinsi, dan yang mengalami penurunan Provinsi Banten dan Yogyakarta," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto di
YouTube Sekretaris Presiden, Kamis 21 Januari 2021.
Sejauh ini, ada 73 Kabupaten/Kota yang menerapkan PPKM. Namun 29 di antaranya masih berisiko tinggi terjadi kasus penularan Covid-19.
Sedangkan 41 Kabupaten/Kota lainnya berkategori zona risiko sedang. Serta tiga Kabupaten/Kota berisiko rendah menularkan Covid-19.
Untuk angka kematian, 44 Kabupaten/Kota masih terdapat kenaikan. Sementara di 29 Kabupaten/Kota sisanya mengalami penurunan angka kematian.
Airlangga menegaskan Menteri Dalam Negeri akan segera mengeluarkan instruksi untuk para kepala daerah terkait perpanjangan PPKM. Setiap kepala daerah diminta mengevaluasi beberapa data.
"Evaluasi berdasarkan parameter tingkat kesembuhan yang di bawah nasional. Kemudian tingkat kematian di atas nasional, positivity rate di atas nasional, dan bed occupancy rate di atas nasional," pungkas Airlangga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)