Jakarta: Polres Kepulauan Seribu mengecek lokasi diduga tempat pesawat Sriwijaya Air hilang kontak. Rombongan Polres Kepulauan Seribu berangkat sekitar pukul 17.58 WIB dari Dermaga 16 Marina Ancol, Jakarta Utara.
Pantauan Medcom.id, Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu F turut serta dalam rombongan tersebut. Polisi menggunakan dua kapal menuju ke lokasi jatuhnya pesawat.
Hingga rombongan berangkat, Eko masih enggan memberikan keterangan terkait dugaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air ini. Sementara itu, Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi mengatakan pihaknya mendapat kabar insiden itu dari kelurahan.
Baca: Sriwijaya SJ182 yang Hilang Kontak Berisi 53 Orang Dewasa, 5 Anak dan 1 Bayi
"Kata orang kelurahan laporan dari nelayan, dari nelayan bubu itu teriak minta tolong katanya ada api," kata Junaedi saat dikonfirmasi, Sabtu, 9 Januari 2021.
Menurut dia, pesawat tersebut diduga jatuh di perairan Pulau Laki. Pulau Laki diketahui masuk kawasan Pulau Tidung.
"Tapi dekat ke Pulau Lancang," kata Junaedi.
Sejumlah instasi terkait juga berkolaborasi untuk pencarian lebih lanjut di lokasi. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) disebut sudah pergi ke lokasi.
"Tadi Basarnas sedang ke lokasi tapi belum ada laporan lagi," ucap Junaedi.
Jakarta: Polres Kepulauan Seribu mengecek lokasi diduga tempat
pesawat Sriwijaya Air
hilang kontak. Rombongan Polres Kepulauan Seribu berangkat sekitar pukul 17.58 WIB dari Dermaga 16 Marina Ancol, Jakarta Utara.
Pantauan
Medcom.id, Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu F turut serta dalam rombongan tersebut. Polisi menggunakan dua kapal menuju ke lokasi jatuhnya pesawat.
Hingga rombongan berangkat, Eko masih enggan memberikan keterangan terkait dugaan jatuhnya pesawat Sriwijaya Air ini. Sementara itu, Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi mengatakan pihaknya mendapat kabar insiden itu dari kelurahan.
Baca:
Sriwijaya SJ182 yang Hilang Kontak Berisi 53 Orang Dewasa, 5 Anak dan 1 Bayi
"Kata orang kelurahan laporan dari nelayan, dari nelayan bubu itu teriak minta tolong katanya ada api," kata Junaedi saat dikonfirmasi, Sabtu, 9 Januari 2021.
Menurut dia, pesawat tersebut diduga jatuh di perairan Pulau Laki. Pulau Laki diketahui masuk kawasan Pulau Tidung.
"Tapi dekat ke Pulau Lancang," kata Junaedi.
Sejumlah instasi terkait juga berkolaborasi untuk pencarian lebih lanjut di lokasi. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) disebut sudah pergi ke lokasi.
"Tadi Basarnas sedang ke lokasi tapi belum ada laporan lagi," ucap Junaedi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)