Ilustrasi Medcom.id.
Ilustrasi Medcom.id.

Kasus Covid-19 Turun 17% Secara Nasional

Gana Buana, Media Indonesia.com • 29 Juli 2021 03:08
Jakarta: Kasus positif covid-19 turun 17 persen per Selasa, 27 Juli 2021. Namun, angka kematian akibat kasus covid-19 masih tinggi, yakni sebesar 36 persen.
 
Juru bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi, mengatakan data itu didapat berdasarkan evaluasi yang dilakukan pemerintah secara berkala setiap minggunya. Pendataan dilakukan dengan mengundang perwakilan tiap penanggung jawab dari kabupaten/kota.
 
"Dibandingkan dengan Minggu sebelumnya, kita melihat ada penurunan kasus sebanyak 17 persen, tentunya ini berkaitan dengan fluktuasi testing yang kita lakukan," kata Nadia dalam konferensi pers PPKM secara virtual, Rabu, 28 Juli 2021.

Nadia memastikan kenaikan kasus kematian akibat covid-19 akan dievaluasi pemerintah. Pihaknya akan menentukan upaya-upaya perbaikan untuk dapat menyelamatkan setiap pasien yang ada di rumah sakit, maupun yang saat ini menjalani isolasi mandiri atau isolasi terpusat.
 
Nadia juga menyampaikan adanya peningkatan testing pemeriksaan laboratorium sejak pemerintah memberlakukan kebijakan PPKM darurat hingga saat ini. Pada awal pelaksanaan PPKM darurat hanya ada 14 provinsi di Indonesia yang mencapai standar testing per 1000 penduduk per minggu.
 
Sementara pada 25 Juli 2021, jumlah daerah meningkat menjadi 30 provinsi. DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Bali, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Utara merupakan 5 provinsi besar dengan capaian testing rate tertinggi.
 
"Jumlah pemeriksaan laboratorium baik menggunakan NAAT maupun RDT antigen terus meningkat untuk mencapai standar testing rate WHO," ucap Nadia.
 
Juru bicara Pemerintah untuk Covid-19, Reisa Broto Asmoro, menyebut dalam rangka menurunkan angka kasus dan kematian akibat covid-19 yang naik, pemerintah akan memperkuat testing dan tracing, terutama di permukiman padat penduduk. Pemerintah berkomitmen meningkatkan testing dari yang saat ini berkisar hampir 200 ribuan ke sekitar 300 ribu per hari bahkan menjadi 400 ribu per hari.
 
Baca: Vaksin Merah Putih Dirancang Untuk Lawan Mutan Covid-19
 
Dia mengatakan testing dan tracing akan melibatkan semua komponen. Mekanisme tracing kontak erat sendiri akan dilakukan secara digital yang dilakukan para relawan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang terlatih serta relawan lapangan yang terdiri dari TNI, Polri, serta aparatur sipil negara yang ditugaskan.
 
"Data testing dan tracing akan diinput secara digital dalam sistem Silacak. Setiap kontak erat akan dilakukan karantina dan entry test pada hari pertama untuk mengetahui status kesehatannya serta exit test pada hari ke-5 karantina, memastikan yang bersangkutan tidak menunjukkan gejala sama sekali dan dapat dinyatakan tidak terinfeksi," kata dia.
 
Reisa menambahkan berhubungan dengan kapasitas testing dan tracing yang meningkat, kontak erat dengan hasil positif berdasarkan entry test atau exit test akan dibawa ke tempat-tempat isolasi terpusat yang telah disediakan untuk mendapatkan perawatan. Isolasi terpusat yang telah disiapkan pemerintah sudah siap dengan perangkat pendukung operasionalnya.
 
Menurut dia, penting bagi masyarakat yang positif covid-19 untuk melakukan isolasi di tempat isolasi terpusat guna pemulihan kondisi serta melindungi orang di sekitarnya. Selain Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, telah dioperasikan Rumah Susun (Rusun) Nagrak dan Pasar Rumput yang telah disiapkan untuk menampung hingga 10.000 pasien.
 
Pemerintah juga menyiapkan sejumlah tempat isolasi terpusat di luar Jakarta, seperti di Bandung, Depok, dan kota Tangerang. Termasuk di Yogyakarta yang terbagi pada tiga tempat, yaitu di asrama Universitas Gadjah Mada, Asrama Universitas Negeri Yogyakarta, serta Asrama milik Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
 
"Lalu di Solo juga sudah disiapkan dan tersebar sebanyak 1.700 titik baru terisi 400 titik," kata dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan