medcom.id, Jakarta: Ketua Dewan Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Tri Widjajanto memberikan apresiasi tinggi atas terlaksananya `Malam Penghargaan Konstruksi Indonesia 2014.`
"Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi tinggi atas terlaksanakannya penghargaan Konstruksi Indonesia 2014. Saya akan terus berperan aktif pada kegiatan ini, karena ini merupakan upaya dalam menyediakan ruang bagi masyarakat untuk berkompetisi dan meningkatkan kopentensi," ungkapnya ketika memberi sambutan dalam acara Malam Penghargaan Kontruksi Indonesia 2014, di Golden Ballrom, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014).
Menurutnya, diperlukan usaha, sinergi, biaya, pemikiran, komitmen, dan pengabdian tinggi untuk membangun infrastruktur dalam kurun waktu satu dekade terakhir. Seluruh pemangku kepentingan konstruksi harus bisa bekerjasama membangun infrastruktur di Indonesia dengan konstruksi nasional.
"Patut diakui, bahwa satu dekade ini terjadi percepatan pembangunan infrastruktur karena adanya komitmen yang tinggi dari pemerintah pusat untuk melaksanakan percepatan infrastruktur tersebut. Oleh karena itu, pemberian penghargaan konstruksi ini sebagai bentuk rasa hormat dan terimakasih atas peran mengembangkan jasa konstruksi nasional," katanya.
LPJK Nasional juga memberikan penghargaan Abiwada Rakai Panangkaran kepada Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. Penghargaan telah diserahkan di Denpasar pada 20 Januari lalu. (adv)
medcom.id, Jakarta: Ketua Dewan Pengurus Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Tri Widjajanto memberikan apresiasi tinggi atas terlaksananya `Malam Penghargaan Konstruksi Indonesia 2014.`
"Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi tinggi atas terlaksanakannya penghargaan Konstruksi Indonesia 2014. Saya akan terus berperan aktif pada kegiatan ini, karena ini merupakan upaya dalam menyediakan ruang bagi masyarakat untuk berkompetisi dan meningkatkan kopentensi," ungkapnya ketika memberi sambutan dalam acara Malam Penghargaan Kontruksi Indonesia 2014, di Golden Ballrom, Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014).
Menurutnya, diperlukan usaha, sinergi, biaya, pemikiran, komitmen, dan pengabdian tinggi untuk membangun infrastruktur dalam kurun waktu satu dekade terakhir. Seluruh pemangku kepentingan konstruksi harus bisa bekerjasama membangun infrastruktur di Indonesia dengan konstruksi nasional.
"Patut diakui, bahwa satu dekade ini terjadi percepatan pembangunan infrastruktur karena adanya komitmen yang tinggi dari pemerintah pusat untuk melaksanakan percepatan infrastruktur tersebut. Oleh karena itu, pemberian penghargaan konstruksi ini sebagai bentuk rasa hormat dan terimakasih atas peran mengembangkan jasa konstruksi nasional," katanya.
LPJK Nasional juga memberikan penghargaan Abiwada Rakai Panangkaran kepada Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. Penghargaan telah diserahkan di Denpasar pada 20 Januari lalu. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NIN)