medcom.id, Jakarta: Kepala Departemen Komunikasi dan Humas BPJS Irfan Humaidi menampik anggapan prosedur jaminan perawatan peserta kanker berbelit-belit. Menurut dia, prosedur dan tahapan sudah cukup gampang.
Irfan menjelaskan, peserta BPJS penderita kanker cukup membawa diagnosis dokter terkait penyakit yang diderita. "Kalau ngantre-ngantre itu kan wajar, peserta harap memaklumi jumlah peserta kami (BPJS) kan banyak," kata Irfan kepada Metrotvnews.com, Rabu (11/5/2016).
BPJS sudah bekerja sama dengan 9.812 puskesmas, 3.401 klinik pratama, 714 klinik TNI, 569 klinik Polri, dan 401 klinik utama. Peserta tinggal mendatangi mitra BPJS untuk mendapatkan diagnosis dokter. Setelah itu, pasiien cukup membawa kartu BPJS, Kartu Indonesia Sehat, kartu pasien, dan surat rujukan klinik atau puskesmas.
Selain itu, jelas Irfan, pasien kanker BPJS kini bertambah seiring pertambahan peserta BPJS secara keseluruhan. Saat ini, total peserta BPJS per April mencapai 165.749.580. Namun, menurutnya BPJS belum mendata secara detail jumlah peserta penderita kanker yang dijamin BPJS.
"Kami data harus memilah-milah dahulu terkait jenis-jenis kankernya apa. Saya kira jumlahnya ribuan," ucap dia.
medcom.id, Jakarta: Kepala Departemen Komunikasi dan Humas BPJS Irfan Humaidi menampik anggapan prosedur jaminan perawatan peserta kanker berbelit-belit. Menurut dia, prosedur dan tahapan sudah cukup gampang.
Irfan menjelaskan, peserta BPJS penderita kanker cukup membawa diagnosis dokter terkait penyakit yang diderita. "Kalau ngantre-ngantre itu kan wajar, peserta harap memaklumi jumlah peserta kami (BPJS) kan banyak," kata Irfan kepada
Metrotvnews.com, Rabu (11/5/2016).
BPJS sudah bekerja sama dengan 9.812 puskesmas, 3.401 klinik pratama, 714 klinik TNI, 569 klinik Polri, dan 401 klinik utama. Peserta tinggal mendatangi mitra BPJS untuk mendapatkan diagnosis dokter. Setelah itu, pasiien cukup membawa kartu BPJS, Kartu Indonesia Sehat, kartu pasien, dan surat rujukan klinik atau puskesmas.
Selain itu, jelas Irfan, pasien kanker BPJS kini bertambah seiring pertambahan peserta BPJS secara keseluruhan. Saat ini, total peserta BPJS per April mencapai 165.749.580. Namun, menurutnya BPJS belum mendata secara detail jumlah peserta penderita kanker yang dijamin BPJS.
"Kami data harus memilah-milah dahulu terkait jenis-jenis kankernya apa. Saya kira jumlahnya ribuan," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)