Jakarta: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengusulkan sejumlah alternatif agar perekonomian masyarakat berjalan tanpa ada pembakaran hutan. Doni tak ingin masyarakat membakar hutan hanya untuk membuka lahan.
"Kita cari metode terbaik dan bisa memberi keuntungan ekonomi," kata Doni di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Senin, 30 Desember 2019.
Doni mengusulkan masyarakat dikenalkan pada budidaya ikan gabus. Bisnis ikan gabus sangat menjanjikan karena nilai jualnya tinggi.
"Permintaan ikan gabus sangat tinggi, bahkan pengusaha di Sulawesi ekspor ke Jepang," ujar dia.
Dia juga mengusulkan masyarakat diberi bantuan kambing. Karena kambing tidak tahan pada asap. "Langkah ini supaya masyarakat tidak membakar hutan tapi mendapat keuntungan ekonomi," tutur dia.
Menurut Doni, masih banyak peluang lain yang bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Misalnya, budidaya lidah buaya, dan nanas.
"Mudah-mudahan (kasus pembakaran hutan) berkurang," pungkas dia.
Jakarta: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengusulkan sejumlah alternatif agar perekonomian masyarakat berjalan tanpa ada pembakaran hutan. Doni tak ingin masyarakat membakar hutan hanya untuk membuka lahan.
"Kita cari metode terbaik dan bisa memberi keuntungan ekonomi," kata Doni di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Senin, 30 Desember 2019.
Doni mengusulkan masyarakat dikenalkan pada budidaya ikan gabus. Bisnis ikan gabus sangat menjanjikan karena nilai jualnya tinggi.
"Permintaan ikan gabus sangat tinggi, bahkan pengusaha di Sulawesi ekspor ke Jepang," ujar dia.
Dia juga mengusulkan masyarakat diberi bantuan kambing. Karena kambing tidak tahan pada asap. "Langkah ini supaya masyarakat tidak membakar hutan tapi mendapat keuntungan ekonomi," tutur dia.
Menurut Doni, masih banyak peluang lain yang bisa dimanfaatkan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Misalnya, budidaya lidah buaya, dan nanas.
"Mudah-mudahan (kasus pembakaran hutan) berkurang," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(AZF)