medcom.id, Jakarta: Seorang nenek nekat memanjat pagar pinggiran rel kereta. Dia tak sabar karena kereta tak kunjung bergerak akibat salah satu KRL jurusan Bogor-Angke anjlok.
"Nenek itu keluar kereta dan mencoba memanjat pagar, tapi dicegah sama petugas," kata salah satu penumpang KRL, Yuni, saat menyaksikan kejadian itu, Selasa 3 Oktober 2017.
Kereta yang ditumpangi sang nenek tak kunjung berangkat tak jauh dari Stasiun Pasar Minggu. Kejadian sekitar pukul 09.30 WIB. "Nenek itu sudah gak sabar kayaknya," kata dia. Padahal, nenek itu mengenakan gamis kuning gading.
Kereta commuter line jurusan Bogor-Angke mengalami anjlok di wilayah Stasiun Manggarai pukul 07.40 WIB. Hingga pukul 10.00 WIB hingga kini belum selesai. Alhasil, jalur kereta ke Sudirman tak dapat dilewati.
Vice President Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis di Jakarta mengatakan, saat ini petugas gabungan dari PT KAI Daop 1 Jakarta dan PT KCI masih melakukan proses evakuasi.
"Selama proses evakuasi, KRL dari arah Manggarai menuju Sudirman maupun sebaliknya belum dapat beroperasi," ucapnya.
Eva mengimbau bagi pengguna yang tetap ingin menggunakan KRL dapat naik KRL dari Manggarai tujuan Jatinegara, kemudian menggunakan KRL loop line yang berangkat dari Stasiun Jatinegara.
"Sementara bagi yang tak dapat menunggu KRL, kami imbau menggunakan moda transportasi alternatif dari stasiun terdekat , misalnya Stasiun Tebet," katanya.
Baca: KRL Bogor-Angke Anjlok
Berikut informasi pengaturan perjalanan KRL lainnya yang akan melintas di Stasiun Manggarai, KRL Bogor tujuan Jakarta Kota dan sebaliknya sebagian hanya sampai Manggarai dan sebagian lagi tetap dapat melanjutkan perjalanan sampai dengan Jakarta Kota.
KRL Bekasi tujuan Jakarta Kota dan sebaliknya perjalanannya sebagian besar dialihkan melalui stasiun Jatinegara/Pasarsenen/Kampungbandan/Jakartakota.
"Bagi para pengguna yang telah melakukan transaksi tiket, pembatalan perjalanan juga diperkenankan di loket Stasiun terdekat," ujar Eva.
Sementara pengguna yang akan menggunakan jasa KRL juga diimbau untuk tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan dengan tidak memaksakan diri untuk naik apabila KRL dalam kondisi padat. "Kami memohon maaf atas kejadian ini," katanya.
medcom.id, Jakarta: Seorang nenek nekat memanjat pagar pinggiran rel kereta. Dia tak sabar karena kereta tak kunjung bergerak akibat salah satu KRL jurusan Bogor-Angke anjlok.
"Nenek itu keluar kereta dan mencoba memanjat pagar, tapi dicegah sama petugas," kata salah satu penumpang KRL, Yuni, saat menyaksikan kejadian itu, Selasa 3 Oktober 2017.
Kereta yang ditumpangi sang nenek tak kunjung berangkat tak jauh dari Stasiun Pasar Minggu. Kejadian sekitar pukul 09.30 WIB. "Nenek itu sudah gak sabar kayaknya," kata dia. Padahal, nenek itu mengenakan gamis kuning gading.
Kereta
commuter line jurusan Bogor-Angke mengalami anjlok di wilayah Stasiun Manggarai pukul 07.40 WIB. Hingga pukul 10.00 WIB hingga kini belum selesai. Alhasil, jalur kereta ke Sudirman tak dapat dilewati.
Vice President Komunikasi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis di Jakarta mengatakan, saat ini petugas gabungan dari PT KAI Daop 1 Jakarta dan PT KCI masih melakukan proses evakuasi.
"Selama proses evakuasi, KRL dari arah Manggarai menuju Sudirman maupun sebaliknya belum dapat beroperasi," ucapnya.
Eva mengimbau bagi pengguna yang tetap ingin menggunakan KRL dapat naik KRL dari Manggarai tujuan Jatinegara, kemudian menggunakan KRL
loop line yang berangkat dari Stasiun Jatinegara.
"Sementara bagi yang tak dapat menunggu KRL, kami imbau menggunakan moda transportasi alternatif dari stasiun terdekat , misalnya Stasiun Tebet," katanya.
Baca: KRL Bogor-Angke Anjlok
Berikut informasi pengaturan perjalanan KRL lainnya yang akan melintas di Stasiun Manggarai, KRL Bogor tujuan Jakarta Kota dan sebaliknya sebagian hanya sampai Manggarai dan sebagian lagi tetap dapat melanjutkan perjalanan sampai dengan Jakarta Kota.
KRL Bekasi tujuan Jakarta Kota dan sebaliknya perjalanannya sebagian besar dialihkan melalui stasiun Jatinegara/Pasarsenen/Kampungbandan/Jakartakota.
"Bagi para pengguna yang telah melakukan transaksi tiket, pembatalan perjalanan juga diperkenankan di loket Stasiun terdekat," ujar Eva.
Sementara pengguna yang akan menggunakan jasa KRL juga diimbau untuk tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan dengan tidak memaksakan diri untuk naik apabila KRL dalam kondisi padat. "Kami memohon maaf atas kejadian ini," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)