Kecelakaan Beruntun di Banyumas, Polisi Lamban Menangani

Anata Syah Fitri • 01 Agustus 2014 04:47
medcom.id, Banyumas: Sebuah kecelakaan beruntun terjadi di kawasan Cilongok, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (31/7/2014) sekitar pukul 21.30 WIB. Kecelakaan yang melibatkan tiga mobil yakni Xenia bernomor polisi B1921HM, Nissan Grand Livina F1336DQ dan Daihatsu GranMax F1030HF serta bus Sinar Jaya bernomor polisi B7350XA tersebut ditangani dengan lamban oleh petugas kepolisian setempat.
 
Menurut saksi mata, ketiga mobil tersebut sedang dalam kondisi berhenti karena arus kendaraan macet total. Tiba-tiba dari arah belakang mobil Xenia yang tengah berhenti itu ditabrak oleh Bus Sinar Jaya. Mobil tersebut pun terdorong keras menabrak mobil Nisan Grand Livina di depannya yang kemudian menyeruduk Daihatsu Gran Max yang berada paling depan.
 
"Kondisi sama sekali tidak bergerak tapi tiba-tiba bus itu menabrak dari belakang dengan keras," ujar pengemudi mobil Xenia Alik Parno, warga Jatinegara, Jakarta Timur di lokasi kejadian.

Salah seorang penumpang, Alim, 29, warga Bogor mengatakan polisi bertindak lamban dalam menangani kasus tersebut. "Laporan kami tidak diproses bahkan menjadi mediator dengan pihak bus saja polisi tidak mau," sambungnya.
 
Sementara itu, sopir bus Sinar Jaya, Paryono, 32, mengaku kaget dan terlambat mengerem saat melihat antrean kendaraan sehingga menabrak mobil di depannya. "Soalnya itu sehabis tikungan, saya tidak lihat di depan macet," ujarnya.
 
Menurut keterangan para pengemudi, saat itu tidak ada petugas di lokasi sebelum tikungan yang memperingati bahwa kondisi lalu lintas dalam keadaan kemacetan total. "Bahkan tidak ada marka yang dipasang padahal kondisi jalanan gelap total," ujar pengemudi Nissan, Erwin, 32 , warga Bogor.
 
Akibat kecelakaan tersebut, dua orang penumpang masing-masing dari mobil Xenia dan Nissan Grand Livina sempat mengalami pingsan, sementara penumpang lainnya syok. Kerusakan pada ketiga kendaraan dan bagian depan bus tersebut parah.
 
Ketika dihubungi Media Indonesia, petugas jaga di Polsek Ajibarang mengaku belum menerima laporan dari poslantas. Sementara itu petugas poslantas Ajibarang enggan memberikan keterangan jelas. "Kronologi kejadiannya kami tidak begitu tahu karena kondisi sedang macet total," ujarnya singkat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LOV)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan