Jakarta: Program vaksinasi covid-19 secara drive-thru untuk warga lanjut usia (lansia) dan pekerja pariwisata digelar hingga 20 Maret 2021. Tercatat satu lansia berusia hampir 100 tahun ikut vaksinasi.
"Nanti 1 Juni 2021, usianya genap 100 tahun," ucap Direktur Utama sekaligus Co-Founder Alodokter Suci Arumsari di Graha Persahabatan, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Maret 2021.
Dengan demikian, Mangantar Tua Hutagalung, tercatat menjadi yang tertua dalam program vaksinasi covid-19 yang diadakan tiga startup kesehatan asal Indonesia, Alodoktor, Homecare24, dan Doktora. Kegiatan vaksinasi juga didukung Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
MT Hutagung mengaku siap divaksinasi walau sudah berusia hampir seabad. Dia juga tidak mempersiapkan diri secara khusus sebelum menerima vaksinasi.
"Enggak ada persiapan apa-apa," ucapnya usai divaksin covid-19.
Baca: Vaksinasi Drive-Thru Tersedia Bagi Lansia dan Pekerja Pariwisata
Kakek yang memiliki 10 anak itu mengaku tidak merasakan sakit ketika jarum suntik menancap. Dia berharap tidak gejala atau efek samping usai menerima vaksin.
"Mudah-mudahan seterusnya sedang (baik-baik) saja, jadi enak tidur," harapnya.
MT Hutagalung berpesan kepada masyarakat, khususnya para lansia yang belum melaksanakan vaksinasi, agar tidak takut. Dia mengajak para rekan seusia santai dan tak menganggap vaksin sebagai beban.
Program tersebut diselenggarakan selama satu minggu atau sepanjang 15-20 Maret 2021. Sebanyak 400 lansia dan pekerja pariwisata dijadwalkan mengikuti program vaksinasi drive-thru setiap hari.
Jakarta: Program
vaksinasi covid-19 secara
drive-thru untuk warga lanjut usia (lansia) dan pekerja pariwisata digelar hingga 20 Maret 2021. Tercatat satu lansia berusia hampir 100 tahun ikut vaksinasi.
"Nanti 1 Juni 2021, usianya genap 100 tahun," ucap Direktur Utama sekaligus Co-Founder Alodokter Suci Arumsari di Graha Persahabatan, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Maret 2021.
Dengan demikian, Mangantar Tua Hutagalung, tercatat menjadi yang tertua dalam program vaksinasi covid-19 yang diadakan tiga
startup kesehatan asal Indonesia, Alodoktor, Homecare24, dan Doktora. Kegiatan vaksinasi juga didukung Kementerian Kesehatan (
Kemenkes) dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (
Kemenparekraf).
MT Hutagung mengaku siap divaksinasi walau sudah berusia hampir seabad. Dia juga tidak mempersiapkan diri secara khusus sebelum menerima vaksinasi.
"Enggak ada persiapan apa-apa," ucapnya usai divaksin covid-19.
Baca:
Vaksinasi Drive-Thru Tersedia Bagi Lansia dan Pekerja Pariwisata
Kakek yang memiliki 10 anak itu mengaku tidak merasakan sakit ketika jarum suntik menancap. Dia berharap tidak gejala atau efek samping usai menerima vaksin.
"Mudah-mudahan seterusnya sedang (baik-baik) saja, jadi enak tidur," harapnya.
MT Hutagalung berpesan kepada masyarakat, khususnya para lansia yang belum melaksanakan vaksinasi, agar tidak takut. Dia mengajak para rekan seusia santai dan tak menganggap vaksin sebagai beban.
Program tersebut diselenggarakan selama satu minggu atau sepanjang 15-20 Maret 2021. Sebanyak 400 lansia dan pekerja pariwisata dijadwalkan mengikuti program vaksinasi
drive-thru setiap hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)