medcom.id, Jakarta: Ketua Bidang Ketenagakerjaan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) FX. Arief Poyuono mengatakan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menghapuskan sistem alih daya atau outsourcing jika dipilih rakyat menjadi Presiden 2014-2019.
"Jika Prabowo Subianto diberi amanat oleh rakyat untuk memimpin negeri ini, sistem kerja outsourcing akan dihapuskan. Pilpres
kali ini akan menjadi harapan besar dari kaum buruh kepada Prabowo Subianto,” tegas Arief dalam keterangan pers di Jakarta,
Kamis (1/5/2014).
Ia menambahkan Gerindra menolak upah murah buruh. Menurutnya, kebijakan pemerintah banyak yang tidak berpihak pada rakyat.
"Pada Hari Buruh kali ini, Gerindra ingin meningkatkan upah buruh secara layak. Caranya ialah menaikkan 60 komponen hidup
layak (KHL) menjadi 80 komponen KHL pada tahun 2015," tukasnya.
Mengingat Gerindra mendapatkan kursi yang cukup banyak di DPR, Arief yakin perjuangan partainya akan lebih maksimal dalam
mengupayakan itu semua.
“Pemerintahan mendatang harus benar-benar memperhatikan nasib dan perjuangan mereka. Buruh punya peran penting dalam
perekonomian bangsa dan negara. Mereka harus diberikan perlindungan yang baik,” tandasnya. (*)
medcom.id, Jakarta: Ketua Bidang Ketenagakerjaan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) FX. Arief Poyuono mengatakan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menghapuskan sistem alih daya atau outsourcing jika dipilih rakyat menjadi Presiden 2014-2019.
"Jika Prabowo Subianto diberi amanat oleh rakyat untuk memimpin negeri ini, sistem kerja
outsourcing akan dihapuskan. Pilpres
kali ini akan menjadi harapan besar dari kaum buruh kepada Prabowo Subianto,” tegas Arief dalam keterangan pers di Jakarta,
Kamis (1/5/2014).
Ia menambahkan Gerindra menolak upah murah buruh. Menurutnya, kebijakan pemerintah banyak yang tidak berpihak pada rakyat.
"Pada Hari Buruh kali ini, Gerindra ingin meningkatkan upah buruh secara layak. Caranya ialah menaikkan 60 komponen hidup
layak (KHL) menjadi 80 komponen KHL pada tahun 2015," tukasnya.
Mengingat Gerindra mendapatkan kursi yang cukup banyak di DPR, Arief yakin perjuangan partainya akan lebih maksimal dalam
mengupayakan itu semua.
“Pemerintahan mendatang harus benar-benar memperhatikan nasib dan perjuangan mereka. Buruh punya peran penting dalam
perekonomian bangsa dan negara. Mereka harus diberikan perlindungan yang baik,” tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NAV)